Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan gangguan pada salah satu rangkaian kereta LRT pada akhir pekan lalu tidak akan mempengaruhi kegiatan operasional LRT Jabodebek.
Sebelumnya, kebocoran AC tersebut viral di media sosial yang diposting oleh akun instagram @jalur5 pada Sabtu (23/9/2023) pekan lalu. Dalam video tersebut diperlihatkan air AC menetes ke bawah dan membasahi lantai LRT Jabodebek.
Manajer Humas KAI Divisi LRT Jabodebek Kuswardojo menuturkan kebocoran penyejuk udara atau air conditioner (AC) terjadi pada rangkaian kereta atau trainset 18. Dia menuturkan, saat ini kereta yang mengalami gangguan tersebut sedang diperbaiki oleh tim dari PT Industri Kereta Api (Persero) atau Inka.
Kuswardojo melanjutkan, gangguan ini tidak mempengaruhi kegiatan operasional LRT Jabodebek baik pada akhir pekan lalu maupun saat ini. Dia menuturkan, PT KAI memiliki jumlah trainset yang mencukupi yang siap melayani para pengguna jika terjadi gangguan pada salah satu rangkaian.
“Tentunya ini tidak menganggu operasional lainnya, masih banyak rangkaian kereta lainnya yang siap melayani pengguna jasa LRT Jabodebek,” kata Kuswardojo saat dihubungi, Senin (25/9/2023).
Dia melanjutkan, gangguan ini akan menjadi salah satu bahan evaluasi KAI selaku pengelola LRT Jabodebek. Kuswardojo mengatakan, pihaknya berkomeitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa LRT Jabodebek.
Baca Juga
Kuswardojo juga berharap masyarakat akan terus memanfaatkan transportasi yang disediakan pemerintah sebaik mungkin sehingga mampu mengurai kemacetan di sekitar wilayah Jabodobek.
Sebelumnya, PT Industri Kereta Api (Persero) atau Inka menargetkan dua rangkaian kereta LRT Jabodebek yang tengah diperbaiki perseroan akan tiba di depo LRT pada November 2023 mendatang. Dua rangkaian LRT tersebut sempat mengalami kecelakaan pada 2021 lalu.
Direktur Utama Inka Eko Purwanto mengatakan, secara umum proses perbaikan rangkaian kereta telah rampung. Dia mengatakan, saat ini Inka tengah melakukan uji statis untuk kedua kereta tersebut.
"Saat ini sudah tinggal uji statis, sama melengkapi beberapa yang sedang dikerjakan Inka," kata Eko.
Eko menargetkan kedua rangkaian LRT Jabodebek tersebut akan tiba di Depo LRT pada November 2023 mendatang.
