Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler Hari Ini: The Fed Agresif Kerek Suku Bunga dan Rumah Murah Bekasi

Kenaikan suku bunga The Fed 9 kali dalam setahun menjadi berita terpopuler di Kanal Ekonomi Bisnis.com.
Gedung bank central Amerika Serikat atau The Federal Reserve di Washington, Amerika Serikat, Minggu (19/12/2021). Bloomberg/Samuel Corum
Gedung bank central Amerika Serikat atau The Federal Reserve di Washington, Amerika Serikat, Minggu (19/12/2021). Bloomberg/Samuel Corum

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve/The Fed) kembali menaikkan suku bunga acuan pada hasil pertemuan selama 21-22 Maret 2023.

Kenaikan tersebut merupakan yang kesembilan kali sejak 17 Maret 2022. Selain itu, berita mengenai proyek perumahan tapak murah baru dari pengembang Indonesia, Malaysia, dan Jepang juga menjadi berita yang banyak dibaca.

Berikut daftar selengkapnya 5 berita terpopuler di Kanal Ekonomi Bisnis.com:

1. The Fed Kerek Suku Bunga 9 Kali dalam Setahun, Apa Selanjutnya?

Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve (Fed) kembali menaikkan target suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps), atau kenaikan kesembilan sejak 17 Maret 2022.

Hasil pertemuan (FOMC) The Fed selama 21-22 Maret 2023 menghasilkan penetapan target suku bunga acuan sebanyak 0,25 persen ke kisaran 4,75 persen-5 persen, atau level tertinggi sejak Oktober 2007.

Bersamaan dengan pengumuman kebijakannya, The Fed juga merilis prakiraan ekonomi terbaru dalam Ringkasan Proyeksi Ekonomi (SEP), termasuk "dot plot", yang memetakan ekspektasi pembuat kebijakan tentang arah suku bunga di masa depan.

2. Pengembang RI, Jepang dan Malaysia Kolaborasi Bangun Rumah Tapak Murah di Bekasi

Kawasan Bekasi bakal kehadiran proyek perumahan tapak baru yang diusung oleh pengembang real estat RI, Mustika Land Group bersama Scientex Berhad yang merupakan pengembang asal Malaysia dan Creed Group, perusahaan investasi real estat Jepang.

CEO Mustika Land David Sudjana menerangkan tahap pertama pembangunan Mustika Garden Tamansari ini akan dikerjakan pada lahan seluas 5 hektare di Bekasi, Indonesia dalam waktu 3-4 tahun.

"Estimasi Gross Development Value untuk kerja sama tahap pertama ini sebesar Rp250 miliar," kata David, dikutip Rabu (22/3/2023).

3. The Fed Naikkan Suku Bunga 0,25 Persen, Level Tertinggi sejak 2007

Bank Sentral Amerika Serikat Federal Reserve (Fed) menaikkan target suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) atau 0,25 persen ke kisaran 4,75 persen-5 persen, atau level tertinggi sejak Oktober 2007.

Dalam pernyataan resmi setelah menggelar pertemuan (FOMC) 21-22 Maret 2023, The Fed mengatakan inflasi tetap tinggi dan bank sentral tetap sangat memperhatikan risiko inflasi. Di sisi lain masalah perbankan dapat menyebabkan kondisi kredit mengetat dan membebani pertumbuhan ekonomi.

4. Perppu Ciptaker Disahkan Jadi UU, Buruh Ancam Mogok Nasional

Partai Buruh dan Organisasi Serikat Buruh akan mogok nasional dan melakukan judicial review imbas Perppu Cipta Kerja (Ciptaker) dijadikan omnibus law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja yang disahkan DPR RI pada Selasa (21/3/2023).

Presiden Partai Buruh yang juga Presiden KSPI Said Iqbal menyampaikan, ada sembilan catatan mengapa pihaknya menolak UU itu.

5. Kemenperin Restui Perusahaan Pangkas Upah dan Jam Kerja, Ini Alasannya

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) merespons langkah Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) yang memperbolehkan perusahaan industri padat karya tertentu untuk memangkas jam kerja serta upah.

Aturan tersebut tertuang pada Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) No. 5/2023 tentang Penyesuaian Waktu Kerja dan Pengupahan pada Perusahaan Industri Padat Karya Tertentu Berorientasi Ekspor yang Terdampak Perubahan Ekonomi Global.

Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif, menanggapi penerbitan aturan tersebut. Menurutnya, hal ini dilakukan sebagai bentuk penekanan angka pemutusan hubungan kerja (PHK) di industri padat karya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper