Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

10 Tahun Jokowi, Sumatra Terhubung Jalan Tol Sepanjang 850 Km

Kementerian PUPR mencatat total panjang Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) yang saat ini telah beroperasi dan difungsionalkan mencapai 850 kilometer.
Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat seksi Tebing Tinggi - Indrapura sepanjang 28,3 kilometer resmi bertarif mulai Kamis, 4 April 2024 - Dok. Hutama Karya
Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat seksi Tebing Tinggi - Indrapura sepanjang 28,3 kilometer resmi bertarif mulai Kamis, 4 April 2024 - Dok. Hutama Karya

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mencatat total panjang Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) yang saat ini telah beroperasi dan difungsionalkan mencapai 850 kilometer (Km). 

Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, menjelaskan bahwa pemerataan konektivitas di wilayah barat Indonesia itu berhasil dibangun selama 10 tahun belakangan atau tepatnya di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

“Trans Sumatra kita sudah bisa mulai [pembangunannya selama 10 tahun terakhir] itu sekitar sudah 850 km jalan tolnya yang sudah fungsional sekarang,” kata Endra dalam Webinar Mengawal 10 Tahun Pembangunan Infrastruktur, Senin (2/9/2024).

Endra menuturkan, portofolio panjang JTTS ini akan terus bertambah. Pada tahun ini, terdapat ruas tol di wilayah Aceh hingga Sumatra Utara yang akan diresmikan.

Endra optimistis, tambahan jalan tol ini akan melengkapi struktur jaringan konektivitas di Indonesia sehingga menjadi lebih kompetitif dan efisien. 

Di samping itu, komitmen pemerintah membangun infrastruktur konektivitas selama 1 dekade belakangan ini juga diharapkan dapat mendorong daya saing dan akan memudahkan mobilitas masyarakat.

“Sama akhir tahun itu di Aceh, Sumatra Utara yang dalam waktu dekat akan diresmikan,” pungkasnya. 

Pada kesempatan berbeda, Center of Reform on Economics (CORE) dalam dokumennya mengungkap bahwa pembangunan Tol Trans Sumatra itu membawa kontribusi positif bagi perekonomian RI. Di mana, investasi JTTS berpotensi menambah output di Pulau Sumatra mencapai Rp924 triliun. 

Sementara itu, total benefit cost ratio (BCR) pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra tahap 1 dilaporkan mencapai 4,62 kali dengan Tingkat economic internal rate of return (EIRR) mencapai 18,15%.

Adapun, hingga periode 30 Juni 2024 PT Hutama Karya (Persero) selaku pemegang konsesi Tol Sumatra melaporkan bahwa JTTS yang telah beroperasi saat ini sepanjang 800 km dari target total panjang JTTS tahap 1 sepanjang 966 km.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper