Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menkeu Bessent Beberkan Peluang Meredanya Perang Dagang AS vs China

Menteri Keuangan AS Scott Bessent menyampaikan peredaan ketegangan perang dagang AS-China akan terjadi dalam waktu dekat.
Founder dan CEO Key Square Group LP Scott Bessent, yang kini menjadi Menteri Keuangan AS, dalam wawancara di Washington DC pada Jumat (7/6/2024)/ Bloomberg-Stefani Reynolds
Founder dan CEO Key Square Group LP Scott Bessent, yang kini menjadi Menteri Keuangan AS, dalam wawancara di Washington DC pada Jumat (7/6/2024)/ Bloomberg-Stefani Reynolds

Bursa saham AS naik setelah komentar Bessent, dengan indeks S&P 500 naik sebanyak 2,9%. Indeks ditutup naik sekitar 2,5% di New York, sementara dolar menguat dan obligasi pemerintah stabil.

Keinginan untuk menunjukkan kemajuan dalam kesepakatan perdagangan terlihat jelas di Gedung Putih pada Selasa, bahkan ketika pejabat pemerintah tidak memberi sinyal bahwa telah ada kemajuan nyata dalam kesepakatan. 

Sekretaris Pers Karoline Leavitt mengatakan bahwa 18 negara berbeda telah membawa penawaran perdagangan ke Gedung Putih dan bahwa tim perdagangan presiden bertemu dengan 34 negara minggu ini untuk membahas kemungkinan kesepakatan.

Melalui Leavitt, Trump menyebut AS berhasil mencapai kesepakatan perdagangan potensial dengan China. Adapun, Leavitt mengabaikan pertanyaan tentang apakah telah terjadi pembicaraan yang sebenarnya antara Presiden AS dan Presiden China Xi Jinping.

Secara terpisah, Politico melaporkan bahwa Gedung Putih hampir mengumumkan perjanjian tingkat tinggi dengan Jepang dan India, meskipun perjanjian tersebut diharapkan sebagian besar menandakan kesediaan untuk bernegosiasi mengenai topik-topik tertentu, dengan rincian yang akan dikerjakan selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. 

Leavitt menolak untuk mengatakan apakah pengumuman kerangka kerja tersebut akan cukup untuk mencegah dimulainya kembali tarif pada akhir jeda 90 hari.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bloomberg
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper