Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Trafik Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Bakal Naik 20 Persen Saat Mudik

Selama dua bulan beroperasi, jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar sudah mencetak lalu lintas harian (LHR) sebanyak 11.000 kendaraan. Sebanyak 70 persen kendaraan yang melintas berasal dari golongan kendaraan I sedangkan sisanya golongan II hingga golongan V.
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, sepanjang 149,9 km, yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung, Senin (29/4/2019)./JIBI/Bisnis-Abdullah Azzam
Foto udara jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, sepanjang 149,9 km, yang merupakan bagian dari Trans Sumatra, di Lampung, Senin (29/4/2019)./JIBI/Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, BANDAR LAMPUNG -- PT Hutama Karya (Persero) memperkirakan lalu lintas harian di ruas Bakauheni-Terbanggi Besar bakal tumbuh 20 persen selama masa angkutan Lebaran tahun ini.

Kepala Cabang Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Hanung Hanindito mengatakan jalan tol tersebut siap digunakan secara penuh pada masa angkutan Lebaran tahun ini setelah diresmikan pada 8 Maret 2019 lalu. Tahun lalu, jalan tol sepanjang 140,9 kilometer ini juga sudah digunakan secara fungsional.

"Tahun ini kami perkirakan akan tumbuh 20 persen, tapi ini juga akan tergantung dari arus penyeberangan [dari Jawa]," ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (30/4/2019).

Selama dua bulan beroperasi, jalan tol Bakauheni-Terbanggi Besar sudah mencetak lalu lintas harian (LHR) sebanyak 11.000 kendaraan. Sebanyak 70 persen kendaraan yang melintas berasal dari golongan kendaraan I sedangkan sisanya golongan II hingga golongan V.

Hanung menuturkan, pihaknya juga menyiapkan tiga tempat istirahat dan pelayanan (TIP) sementara di KM 33, KM 87, dan KM 116. Secara keseluruhan, HK akan membangun 12 TIP di jalan tol yang dibangun sejak 2015.

Sebelumnya, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan volume lalu lintas penyeberangan di Pelabuhan Merak bakal naik 15 persen pada masa angkutan Lebaran 2019.

GM ASDP Cabang Merak, Capt. Solikhin mengatakan perkiraan tersebut proyeksi internal sebulan sebelum masa angkutan Lebaran dimulai.

"Ini prediksi internal kami. Nanti kami juga akan melihat perkembangan exit tol di Merak. Yang jelas, kami sudah mulai melakukan pemetaan sehingga kami bisa antisipasi," tukasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : jelajah sumatra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper