BISNIS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membangun 92 twin blok rusunawa (rumah susun sederhana sewa) yang tersebar di kabupaten/ kota di Indonesia.
Imam S Ernawi, Dirjen Cipta Karya Kementerian PU, mengatakan rumah susun itu akan dibangun di beberapa kota besar seperti di Pulau Jawa, Sumatera dan Sulawesi.
"Dari 92 twin blok, 67 di antaranya itu merupakan rencana pembangunan tahun ini yang sudah memasuki tahap desain dan ditargetkan bangunannya selesai tahun depan," jelasnya, Rabu (19/6/2013).
Lanjut dia, sedangkan sebanyak 25 twin blok rusunawa lainnya juga masih dalam tahap desain dan realisasi pembangunannya akan dilakukan pada 2014. "Hampir semua lahan yang akan dibangun sudah siap, dan itu milik pemda-pemda setempat,".
Imam menjelaskan, setiap twin blok rusunawa memiliki 96 unit rumah dengan tinggi 5 lantai termasuk lantai dasar.
Setiap lokasi twin blok memiliki minimal 5.000 m2. "Untuk dana pembangunan setiap twin blok sekitar Rp12 miliar hingga Rp15miliar," imbuhnya.
RUSUNAWA: Kementerian PU Bangun 92 Twin Blok
BISNIS.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membangun 92 twin blok rusunawa (rumah susun sederhana sewa) yang tersebar di kabupaten/ kota di Indonesia.Imam S Ernawi, Dirjen Cipta Karya Kementerian PU, mengatakan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Peni Widarti
Editor : Ismail Fahmi
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

35 menit yang lalu
Government’s Coal Export Duty Plan Sparks Industry Backlash
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

15 menit yang lalu
Menteri Nusron Sebut 400 SHM di Kawasan TNTN Sudah Dicabut

18 menit yang lalu
Sri Mulyani Siapkan Langkah agar Tarif Trump Turun, Kasih Tawaran Baru?

24 menit yang lalu
Ekspor Mebel ke AS Berisiko Anjlok hingga 50% Imbas Tarif Trump

32 menit yang lalu
Pemerintah Kaget Trump Kenakan Tarif 32%, RI Siap Negosiasi Kembali
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
