Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, mengungkap salah satu perusahaan asal Singapura bakal segera berinvestasi di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Rosan menuturkan, nilai investasi yang akan diguyurkan oleh salah satu perusahaan Singapura itu mencapai US$60 juta atau senilai Rp934,03 miliar.
“Kemarin satu [perusahaan], dengan Sembcorp Energy Indonesia mereka mau investasi [ke IKN] di solar panel, dan investasinya US$60 juta,” kata Rosan saat ditemui di Kompleks Parlemen RI, Selasa (3/9/2024).
Sebagai informasi, Sembcorp merupakan salah satu pengembang energi terbarukan di Asia. Nantinya, Sembcorp dilaporkan bakal membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sebesar 5 megawatt hingga 6 megawatt.
Rosan menegaskan, proses pembangunan sumber energi bersih di IKN itu akan dilakukan melalui dua tahap.
“Kemudian ada satu lagi adalah Raffles Education Center, mereka mau berinvestasi juga di IKN,” ujarnya.
Baca Juga
Akan tetapi, Rosan tidak merinci berapa perkiraan nilai investasi yang bakal diguyurkan oleh Raffles Education tersebut.
Sebelumnya, Plt. Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono, memang sempat mengungkap rencana groundbreaking investasi tahap 8 akan dilakukan pada September 2024.
Dalam rapat kerja (raker) bersama Komisi V DPR RI, Basuki menjelaskan akan ada 8 investor yang mulai merealisasikan investasinya pada bulan depan.
“Bulan depan mudah-mudahan ada 7 atau 8 [investor] lagi [groundbreaking di IKN], nanti terus akan bertambah,” kata Basuki di Kompleks DPR RI, Rabu (21/8/2024).
Saat dikonfirmasi, Basuki membocorkan perusahaan yang akan menggelar groundbreaking investasi itu bergerak di sektor pendidikan, hotel, properti, hingga pusat olahraga atau sport center.