Bisnis.com, JAKARTA - PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) bakal melakukan evaluasi dari hasil uji coba perdana penerapan sistem jalan tol non-tunai nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) di Tol Bali Mandara. Proses evaluasi akan dilakukan pada Februari 2024.
Direktur PT RITS, Gyula Orosz, menjelaskan, pihaknya akan melangsungkan proses uji coba pada sejumlah kendaraan friendly user hingga periode Januari 2024.
"Uji coba akan dimulai pada Desember 2023, tetapi bukan berarti kita bakal menyelesaikan semua uji coba pada tahun ini. Kita akan melanjutkan uji coba pada Januari 2024 dan Februari 2024 kita akan melakukan proses evaluasi bersama dengan Kementerian PUPR," kata Gyula saat ditemui di Kantor Roatex Indonesia, Selasa (5/12/2023).
Gyula melanjutkan, apabila hasil evaluasi menunjukkan hasil optimal, pihaknya optimistis sistem MLFF dapat segera diterapkan pada 6 ruas utama di Indonesia.
"Kami akan memperluas sistem kami ke segmen prioritas juga, kami yakin bisa lebih dari enam [jalan tol], tergantung dari pembahasan dan kesepakatan dari kementerian PUPR," ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hedy Rahadian, menjelaskan bahwa proses evaluasi tersebut akan mengukur efektivitas uji coba MLFF yang akan dijadikan barometer untuk pengembangan sistem pembayaran tol nirsentuh di Indonesia ke depan.
Baca Juga
"Kita evaluasi kalau itu bagus dan berhasil kita expand. Kalau ada kekurangan kita improve dulu, baru coba lagi, baru expand," ujarnya.
Lebih lanjut, Hedy menjelaskan, saat ini pihaknya belum dapat memberikan informasi lanjutan mengenai daftar 6 ruas tol prioritas yang akan segera menerapkan sistem MLFF. Hanya saja dia memberi sinyal bahwa 6 ruas tol tersebut berada di wilayah Jawa.
Hedy juga menjelaskan, selama proses uji coba berlangsung, penerapan MLFF masih akan tetap menggunakan portal penutup atau barrier di pintu tol guna menghindari potensi kerugian.
"Di Jawa nanti kita akan masuk, tapi ya jadikan gini, kita sistemnya itu uji coba lalu evaluasi. Baru if successful expand, if not successful we improve, jadi gitu jadi kita akan lihat hasil evaluasinya," tuturnya.