Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera melaksanakan uji coba sistem pembayaran tol nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF)) pada 12 Desember 2023.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menyebut, proses uji coba MLFF perdana tersebut akan tetap dilakukan meskipun waktunya berdekatan dengan gorundbreaking tahap 3 investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang rencananya akan dilakukan pada 13 - 14 Desember 2023.
"Minggu kedua tanggal 12 [Desember 2023] Insya Allah. [Mepet dengan groundbreaking IKN] ya tidak apa-apa, dewe - dewe (sendiri-sendiri)," kata Basuki saat ditemui di Indonesia Arena, Minggu (3/12/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Basuki menjelaskan bahwa uji coba MLFF pada 12 Desember 2023 baru akan diterapkan di satu pintu Tol Bali Mandara.
Menurutnya, apabila uji coba berjalan sesuai rencana, PUPR rencananya mulai akan menerapkan sistem MLFF pada seluruh pintu tol Bali Mandara pada Maret 2024.
Adapun, proses uji coba tersebut akan berlangsung selama 2 pekan. Kemudian, rangkaian uji coba MLFF tersebut akan memasuki tahap evaluasi pada akhir Desember 2023.
Baca Juga
Lebih rinci dijelaskan, proses evaluasi tersebut akan mengukur efektivitas uji coba MLFF yang akan dijadikan barometer untuk pengembangan sistem pembayaran tol nirsentuh di Indonesia ke depan.
"Kita evaluasi kalau itu bagus dan berhasil kita expand. Kalau ada kekurangan kita improve dulu, baru coba lagi baru expand," ujarnya.
Adapun sebelumnya, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga, Hedy Rahadian, menjelaskan, apabila proses evaluasi uji coba MLFF dinilai menunjukkan peforma yang apik, maka pihaknya akan segera melakukan ekspansi penetapan sistem pembayaran tol nirsentuh ke 6 ruas lainnya yang tersebar di wilayah Jawa.
"Di Jawa nanti kita akan masuk. Tapi ya jadikan gini, kita sistemnya itu trial lalu evaluasi baru if successful expand, if not successful we improve, jadi gitu jadi kita akan lihat hasil evaluasinya," tuturnya.
Hedy juga menjelaskan, selama proses uji coba berlangsung, penerapan MLFF masih akan tetap menggunakan portal penutup atau barrier di pintu tol guna menghindari potensi kerugian.