Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BI: Indeks Harga Konsumen Minggu Pertama Agustus 2022 Alami Deflasi 0,08 Persen

Komoditas utama penyumbang deflasi Agustus 2022 sampai dengan minggu pertama yaitu bawang merah sebesar 0,13 persen mtm dan cabai merah sebesar 0,07 persen mtm.
Pedagang melayani pembeli di Pasar Karbela, Jakarta, Senin (9/5/2022). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Pedagang melayani pembeli di Pasar Karbela, Jakarta, Senin (9/5/2022). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Bisnis.com, JAKARTA — Bank Indonesia (BI) berdasarkan Survei Pemantauan Harga memperkirakan perkembangan Indeks harga Konsumen (IHK) akan mengalami deflasi sebesar 0,08 persen secara bulanan (month-to-month/mtm).

Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono menyampaikan bahwa komoditas utama penyumbang deflasi Agustus 2022 sampai dengan minggu pertama yaitu bawang merah sebesar 0,13 persen mtm dan cabai merah sebesar 0,07 persen mtm.

Di samping itu, sejumlah komoditas lainnya yang juga mencatatkan deflasi adalah cabai rawit dan minyak goreng masing-masing sebesar 0,05 persen mtm, angkutan udara sebesar 0,04 persen mtm, daging ayam ras sebesar 0,03 persen mtm, tomat 0,02 persen mtm, serta bayam dan jeruk masing-masing sebesar 0,01 persen mtm.

“Sementara itu, komoditas yang mengalami inflasi pada periode minggu pertama Agustus 2022 yaitu bahan bakar rumah tangga sebesar 0,07 persen mtm, rokok kretek filter sebesar 0,02 persen mtm, air kemasan dan kentang masing-masing sebesar 0,01 persen mtm,” katanya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis, Sabtu (6/8/2022).

Adapun, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat inflasi pada Juli 2022 mencapai 0,64 persen mtm.

Kenaikan inflasi tersebut terutama bersumber dari inflasi kelompok administered prices, di tengah inflasi inti yang terjaga rendah dan kelompok volatile food yang mulai menurun.

Dengan perkembangan tersebut, inflasi pada Juli 2022 tercatat sebesar 4,94 persen secara tahunan, lebih tinggi dibandingkan dengan inflasi pada bulan sebelumnya sebesar 4,35 persen.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Maria Elena
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper