Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perhubungan Laut menyelesaikan pembangunan Kapal KM Sabuk Nusantara 73. Kapal ini akan makin melancarkan konektivitas di wilayah timur Indonesia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Sabtu (25/12/2021) hadir ke Terminal Penumpang Nusantara Pura Pelabuhan Tanjung Priok, untuk melepas keberangkatan kapal tersebut ke Pelabuhan Saumlaki, Provinsi Maluku. Kapal ini akan langsung melayani mobilitas masyarakat dan distribusi logistik di sekitar Maluku dan Nusa Tenggara Timur.
“Kapal ini adalah kapal perintis yang menjadi bagian dari tol laut, yang akan memastikan konektivitas berjalan dengan baik,” katanya, dikutip dari keterangan resminya.
Budi mengatakan meski di masa pandemi, Kemenhub terus melanjutkan pembangunan sarana dan prasarana transportasi guna melaksanakan visi misi Presiden RI Joko Widodo untuk memperlancar konektivitas di Indonesia.
“Di masa Nataru ini, kapal ini akan melayani mobilitas saudara-saudara kita di NTT dan Maluku, karena banyak yang akan pulang menggunakan kapal,” ucap Menhub.
Lebih lanjut, ia mengingatkan agar di masa libur Nataru, pengetatan prokes harus dijalankan dengan baik supaya tidak terjadi penularan di atas kapal yang menyebabkan terjadinya peningkatan kasus Covid-19 usai libur Nataru.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Capt. Mugen Sartoto menjelaskan pembangunan KM. Sabuk Nusantara 73 dengan tipe GT-2000 berkapasitas 500 orang ini dikerjakan oleh PT. Dock Koja Bahari di Tanjung Priok, Jakarta.
Sabuk Nusantara 73 akan dioperasikan oleh operator PT. Mandala Sejahtera Abadi dan akan menempati pelabuhan pangkal di Saumlaki, Maluku, untuk menghubungkan wilayah timur Indonesia.
_(1).jpg?w=348&h=261)
