Bisnis.com, JAKARTA - PT Hutama Karya (Persero) menyiapkan mayoritas anggaran belanja modalnya pada tahun untuk pembangunan proyek jalan tol Trans Sumatra.
Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Muhammad Fauzan mengatakan pada tahun ini, perusahaan menganggarkan belanja modal sebesar Rp31.93 Triliun.
"Dimana 75,7 persen [dari belanja modal] dialokasikan untuk pembangunan jalan tol Trans Sumatera," ujarnya kepada Bisnis, Rabu (19/2/2020).
Fauzan mengungkapkan bahwa total biaya investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan jalan tol Trans Sumatera sepanjang 2.769 kilometer adalah Rp476 triliun dengan salah satu sumber pendanaan saat ini adalah Penanaman Modal Negara (PMN), obligasi dan sindikasi perbankan.
Adapun, jika terjadi perubahan target karena proses konstruksi dan operasi yang mundur, Fauzan mengatakan bahwa investasi akan mengalami penyesuaian.
"Jika terjadi kenaikan biaya investasi pada perhitungan awal salah satu ruas yang belum dibangun, maka akan dilakukan adjustment terhadap perhitungan biaya investasi ruas tersebut," jelasnya.
Baca Juga
Lebih lanjut, Fauzan menyatakan bahwa Hutama Karya menargetkan bisa menyelesaikan pembangunan jalan tol Trans Sumatera tepat waktu di tahun 2024. Menurutnya, target itu bisa dicapai asalkan lahannya sudah tersedia.