Bisnis.com, JAKARTA -- PT Adhi Karya (Persero) melalui anak usahanya, PT Adhi Persada Properti (APP) membangun tiga tower Apartemen Mahasiswa Grand Taman Melati Margonda II yang berlokasi dekat dengan Universitas Indonesia Margonda, Depok.
Direktur Teknik dan Pengembangan Usaha PT Adhi Persada Properti, Pulung Prahasto mengatakan pihaknya memahami adanya peluang dari munculnya perubahan tren hunian mahasiswa.
"Mahasiswa adalah potensial market yang besar dan tidak akan habis. Pendidikan akan terus berkembang dan mahasiswa membutuhkan tempat tinggal," tuturnya melalui siaran resmi," Minggu (14/7/2019).
Pergeseran tren tinggal di indekos yang berubah ke Apartemen menjadi salah satu alasan pihaknya menyasar pasar tersebut.
Hingga saat ini APP telah mengembangkan beberapa apartemen mahasiswa di beberapa kota yang memiliki Perguruan Tinggi Negeri.
"Kita usung konsep Apartemen Terbaik di Kampus Terbaik” tuturnya.
Baca Juga
Beberapa project yang sudah siap huni antara lain Grand Taman Melati Margonda II di Depok, Taman Melati Surabaya MERR, Taman Melati Sinduadi di Yogyakarta, dan Taman Melati Jatinangor di Sumedang.
Proyek yang sedang dalam tahap pembangunan adalah Dhika Universe yang juga dibangun di Kota Yogyakarta.
Elvira Wigati, Project Director Grand Taman Melati Margonda II mengatakan setiap memasuki masa penerimaan mahasiwa baru, setiap hari banyak calon mahasiswa dan orang tuanya yang melihat Apartemen APP.
"Rata-rata mereka adalah calon mahasiswa yang datang dari luar kota," ujarnya.
Apartemen Grand Melati Margonda II memiliki total 2.246 unit, terdiri atas Tower I sebanyak 800 unit, tower 2 sebanyak 507 unit, dan tower 3 sebanyak 939 unit.
Tower I dan II telah terisi penuh, serta tower III hingga saat ini telah terjual 80 persen. Elvira mengatakan pihaknya cukup optimistis atas serapan pasar yang kuat menjelang dimulainya tahun ajaran baru.
Elvira menjelaskan ketertarikan calon mahasiswa untuk tinggal di Apartemen yang berada disisi Kampus Universitas Indonesia bisa dimaklumi.
Selain karena fasilitas yang disediakan pengembang seperti student centre, perpustakaan, serta fasilitas lain yang mendukung, aspek keamanan juga menjadi prioritas. Kerja sama yang dilakukan APP dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional, untuk memastikan bahwa hunian ini bebas narkoba, serta keamanan 24 jam yang disediakan, menjadikan orang tua mahasiswa merasa aman anaknya tinggal di apartemen ini selama menempuh pendidikan.
Hal yang sama juga terjadi di Surabaya, APP mengembangkan Apartemen Taman Melati Surabaya MERR yang berdekatan dengan Kampus Universitas Airlangga dan Institut Teknologi 10 Nopember (ITS). Apartemen yang memiliki total unit sebanyak 1.130 unit ini kini banyak diminati konsumen.
Pulung Prahasto menambahkan, peningkatan konsumen ini merupakan bukti apartemen segmen mahasiswa yang dikembangkan mulai diterima pasar. Tidak hanya dari kalangan end user tapi juga para investor properti.