Bisnis.com, JAKARTA - Bandara Adi Soemarmo yang terletak di Boyolali (perbatasan Solo) "turun kasta" dari bandara internasional menjadi bandara domestik.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan bahwa bandara-bandara yang turun kasta ini dicabut statusnya sebagai Bandara Internasional lantaran sebenarnya hanya menangani penerbangan domestik.
"Beberapa bandara internasional hanya melayani penerbangan jarak dekat dari/ke satu atau dua negara saja," katanya dalam siaran pers, Jumat (26/4/2024).
Dia menambahkan bandara internasional lainnya hanya beberapa kali melakukan penerbangan internasional, bahkan ada yang sama sekali tidak memiliki pelayanan penerbangan internasional.
Wali Kota Solo sekaligus Wapres Terpilih Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, menanggapi tentang turun kastanya Bandara Adi Soemarmo ini.
Meski demikian, Gibran mengatakan bahwa dirinya sudah memiliki strategi untuk menaikkan kemnali "kasta" Bandara Adi Soemarmo.
Baca Juga
Gibran mengatakan Solo telah menjadi bagian Jejaring Kota Kreatif UNESCO (UCCN). Kota Solo juga telah mengajukan menjadi tuan rumah WCCE tahun depan.
Dengan konsisten mengadakan event internasional, Gibran yakin Bandara Adi Soemarmo akan kembali melayani penerbangan internasional sehingga statusnya bisa kembali.
“Pokoknya kami konsisten menjadi tuan rumah event internasional kayak kemarin ada piala dunia dan lain-lain. Saya kira optimis tingkat kunjungan wisatawan tidak turun,” jelas dia seperti dilansir dari Solopos.