Bisnis.com, JAKARTA – Logistik dinilai menjadi salah satu sektor usaha paling menarik dan potensial untuk para pemilik modal.
Ketua Umum Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi menyebut, Indonesia merupakan salah satu negara yang menarik di mata para investor yang berminat untuk menanamkan modalnya di sektor logistik.
Dia mengatakan, industri logistik Indonesia masih memiliki ruang bertumbuh yang potensial ke depannya. Hal tersebut karena Indonesia masih membutuhkan sejumlah infrastruktur pendukung untuk menggenjot kinerja logistiknya.
Beberapa kebutuhan industri logistik Indonesia di antaranya adalah pemanfaatan teknologi berbasis tinggi, optimalisasi perbaikan gudang-gudang penyimpanan, dan penyebaran pertumbuhan ekonomi secara merata. Untuk mewujudkan hal tersebut, suntikan dana dari para pemilik modal diperlukan untuk pembangunan infrastruktur pendukung logistik.
“Indonesia adalah negara paling menarik buat pelaku industri logistik masuk berinvestasi. Masih banyak hal yang memerlukan investasi di sektor ini,” jelas Yukki di Jakarta pada Senin (11/12/2023).
Daya tarik sektor logistik juga didukung oleh tren pertumbuhan yang cukup positif selama beberapa waktu terakhir. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pada kuartal III/2023, sektor transportasi dan pergudangan tumbuh 14,74 persen year-on-year sehingga menjadi sektor dengan pertumbuhan tertinggi.
Baca Juga
Oleh karena itu, Yukki meminta adanya kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan terkait untuk meningkatkan investasi ke sektor logistik Indonesia. Salah satu upaya yang perlu dilakukan adanya penyelarasan regulasi terkait investasi ke sektor ini.
Yukki menuturkan, regulasi yang jelas dan komprehensif akan meningkatkan keyakinan investor untuk masuk ke logistik Indonesia. Investasi tersebut akan berdampak positif terhadap pengembangan sektor logistik dan rantai pasok industri-industri terkait ke depannya.
“Yang dibutuhkan itu persepsi positif tentang Indonesia. Persepsi itu penting untuk mendukung kemudahan investasi dan nantinya dalam berbisnis di logistik,” ujarnya.
