Bisnis.com, JAKARTA - Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyebut proses peletakan batu pertama atau groundbreaking beberapa proyek di IKN terancam molor.
Awalnya, Otorita menargetkan groundbreaking proyek dengan total nilai investasi Rp10 triliun bakal dilaksanakan pada Desember 2023. Namun, berdasarkan perkembangan terkini, tahapan tersebut terancam mundur karena adanya momentum libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Deputi Pendanaan dan Investasi OIKN, Agung Wicaksono, menjelaskan, terdapat sejumlah proyek investasi yang akan molor dan baru akan melaksanakan groundbreaking pada Januari 2024.
"Ada beberapa bank kayaknya, terus tadi OJK itu Januari mungkin. Karena sebenarnya kita pengen dorong [groundbreaking] Desember, tapi waktunya sudah ini [mepet]," kata Agung saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (11/12/2023).
Seiring dengan hal tersebut, Agung menjelaskan bahwa investasi Rp10 triliun yang rencananya bulan ini akan bergulir di IKN akan terbagi pada dua sesi groundbreaking, yakni pada Desember 2023 dan Januari 2024.
"Iya [akan terbagi], tapi kan mereka para investor sebenarnya sudah komitmen sudah ada land allocation. Jadi, tetap sebenarnya, ini hanya soal timing waktu saja," ujarnya.
Baca Juga
Sebelumnya, OIKN menargetkan akan melaksanakan seremonial groundbreaking pada 13 Desember dan 14 Desember 2023. Namun demikian, dalam kabar terbarunya proses groundbreaking akan digelar pada pekan ke-3 Desember 2023.
Adapun, sejumlah sektor yang rencananya bakal melaksanakan groundbreaking pada Desember 2023 adalah investasi dari beberapa perusahaan properti yang akan membangun properti hunian dan hotel hingga kantor lembaga pemerintahan.
"Insya Allah minggu depan sekitar tanggal 20-an [Desember]. Kalau jadwal tentu akan ikut dari istana bagaiaman jadwal Pak Presiden [Jokowi]," jelas Agung.
Berikut daftar 10 proyek IKN yang ditargetkan groundbreaking pada Desember 2023 mengacu dokumen Otorita:
1. Kantor Otoritas Jasa keuangan (OJK)
2. Kantor Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)
3. Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Kesehatan)
4. Homebase Nusantara United Football Club (NUFC)
5. Kawasan Olahraga Berkuda (Equestrian Park)
6. Gerakan Sabuk Hijau Nusantara (Crow-sourcing untuk reforestasi)
7. Pulau Suaka Orang Utan oleh Yayasan Arsari
8. Jambuluwuk Hotel dan Resort
9. GrandLucky
10. Indogrosir
