Bisnis.com, JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Perhubungan Novie Riyanto Rahardjo membeberkan sejumlah fokus pengembangan transportasi mereka di tahun depan saat transisi masa kepemimpinan presiden.
Menurutnya, untuk transportasi udara di tahun depan, Kemenhub bakal menghidupkan kembali beberapa bandara di sejumlah daerah. Selain itu, Novie menyebut jumlah penerbangan juga akan ditingkatkan mulai tahun depan.
Selain itu, program perintis udara juga tetap dilanjutkan. Menurutnya, program pesawat perintis menjadi krusial bagi daerah di pedalaman seperti Papua yang hanya bisa dijangkau dengan pesawat udara.
"Untuk itu kita memberikan perintis untuk udara, untuk suplai barang kebutuhan, masyarakat yang ingin bertransportasi dari satu titik ke titik lainnya," ujar Novie saat ditemui dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI), Rabu (6/12/2023).
Adapun untuk transportasi di laut, Kemenhub fokus untuk meningkatkan konektivitas logistik antar pulau lewat tol laut.
"Kita tidak bekerja sendirian, kita akan merangkul swasta dan bekerja sama dengan BUMN untuk meningkatkan capaian tol laut," katanya.
Baca Juga
Lebih lanjut, untuk transportasi kereta, kata dia, tahun depan Kemenhub masih akan fokus pada penyelesaian MRT dan LRT Jabodebek.
"Juga antar kota kita masih punya program kereta cepat, itu yang tentu saja akan kita laksanakan," ucapnya.
Novie berujar, program pembangunan transportasi yang sudah ada saat ini perlu dilanjutkan terlepas dari siapapun nanti presiden yang akan terpilih menggantikan Joko Widodo (Jokowi). Musababnya, peningkatan kemampuan transportasi di dalam negeri, kata dia dapat mendukung Indonesia beralih menjadi negara maju di 2045.