Bisnis.com, MANGUPURA — ENI menyampaikan keseriusannya untuk berinvestasi lebih intensif pada sisi eksplorasi lapangan migas di Indonesia. Raksasa migas Italia tersebut memandang Indonesia sebagai portofolio penting bagi mereka di luar negeri.
Direktur ENI Muara Bakau BV Roberto Daniele mengatakan, saat ini ENI bersama dengan PT Pertamina (Persero) telah menjalin kerja sama strategis untuk melakukan eksplorasi bersama di Blok Mahakam. Roberto berharap kerja sama itu dapat menambah cadangan migas bagi kedua perusahaan mendatang.
“Kita bekerja sama dengan Pertamina untuk melakukan eksplorasi blok di Mahakam untuk mencari sumber migas lainnya,” kata Roberto dalam acara the 4th International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas Industry 2023 (ICIUOG) di Badung, Bali, Jumat (22/9/2023).
Selain itu, dia menambahkan, ENI bakal melakukan pengeboran lebih masif untuk sumur eksplorasi dalam 4 tahun ke depan. Komitmen itu, kata dia, menunjukkan posisi penting Indonesia bagi portofolio perusahaan.
Di sisi lain, dia menambahkan, ENI tengah menyelesaikan rencana pengembangan atau plan of development (PoD) dari proyek migas laut dalam atau Indonesia Deepwater Development (IDD) tahap II.
Rencananya, ENI akan membagi dua wilayah operasi proyek migas IDD menjadi dua konsentrasi, sisi utara dan selatan. Proposal pembagian blok migas laut dalam itu ke dalam dua wilayah operasi menjadi bagian dari PoD lapangan yang tengah diajukan Eni.
Baca Juga
Langkah ini sebagai upaya integrasi beberapa aset mereka pada konsesi Lapangan Jangkrik, Blok Muara Bakau dan Lapangan Merakes, Blok East Sepinggan.
“Di IDD [akan ada] dua lapangan yang selatan nanti terhubung ke Jangkrik, sedangkan utara saat ini Eni sedang eksplorasi North Ganal jadi itu dijadikan satu dengan IDD bagian utara,” kata Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (10/6/2023).