Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Batik Air Buke Rute Jakarta-Penang PP, Terbang Tiap Hari

Batik Air membuka rute internasional Jakarta-Penang mulai 17 Desember 2022 dengan frekuensi terbang tiap hari.
Aktifitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Aktifitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - Batik Air, anggota dari Lion Air Group, akan membuka penerbangan langsung rute Bandara International Soekarno Hatta, Tangerang, Banten (CGK) ke Bandara Internasional Penang, Malaysia (PEN), pada 17 Desember 2022.

Penerbangan rute Jakarta–Penang PP oleh anak usaha Lion Air Group itu akan menggunakan dua pesawat yang baru dikirim dari pabrik. Pertama, tipe Boeing 737-800NG dengan 12 kelas bisnis dan 156 kelas ekonomi. Kedua, tipe Airbus A320 dengan 12 kursi kelas bisnis dan 144 kursi kelas ekonomi.

Corporate Communications Strategic Batik Air Danang Mandala mengatakan penerbangan anyar itu akan dijadwalkan secara reguler setiap hari, atau tujuh kali dalam seminggu.

Adanya rute penerbangan baru itu juga akan menjadikan Penang sebagai kota tujuan kedua di Malaysia yang dilayani langsung dari Jakarta setelah Kuala Lumpur.

"Rute Jakarta–Penang–Jakarta sebagai pilihan baru bagi pebisnis dan wisatawan yang akan berkunjung ke luar negeri. Penang dapat dijadikan sebagai daftar kota tujuan spektakuler untuk kegiatan bisnis, liburan akhir tahun dan awal tahun," ujar Danang melalui siaran pers, dikutip Rabu (7/12/2022).

Di sisi lain, layanan penerbangan langsung Jakarta–Penang–Jakarta diharapkan bisa berkontribusi untuk mempercepat pemulihan ekonomi terutama pada subsektor transportasi udara.

Tidak hanya itu, penerbangan yang dimulai akhir pekan depan itu diharapkan juga bisa memulihkan ekonomi daerah dengan adanya potensi destinasi atau kota tujuan di Tanah Air.

"Optimis, pengembangan rute Batik Air secara bertahap mampu mendongkrak sektor pariwisata dan menjaring wisatawan berkualitas dari berbagai negara yang berdampak positif dalam meningkatkan manfaat ekonomi bagi masyarakat Indonesia," tutur Danang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper