Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

China Tambah Kuota Produksi Batu Bara 300 Juta Ton Tahun Ini

China merupakan konsumen sekaligus produsen batu bara terbesar di dunia dengan total produksi dalam negeri lebih dari 4 miliar ton pada tahun lalu.
Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (14/1/2022). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Sebuah kapal tongkang pengangkut batu bara melintas di Sungai Musi, Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (14/1/2022). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Bisnis.com, JAKARTA - China akan menambah kapasitas penambangan batu bara hingga lebih dari 300 juta ton pada tahun ini.

Dilansir Bloomberg pada Kamis (21/4/2022), hal ini telah dikonfirmasi oleh kabinet China. Kenaikan itu bakal semakin memukul industri pengapalan di tengah lesunya impor.

Pihak berwenang sebelumnya tidak memberikan batas waktu untuk peningkatan bahan bakar fosil paling kotor.

Impor secara year to date sudah berjalan hampir seperempat di bawah laju yang ditetapkan pada tahun 2021 karena produksi dalam negeri yang tinggi.

Hal itu menyebabkan gangguan harga yang merugikan pemasok utama seperti Indonesia, Rusia, dan Mongolia.

China merupakan konsumen sekaligus produsen batu bara terbesar di dunia dengan total produksi dalam negeri lebih dari 4 miliar ton pada tahun lalu.

Kapasitas tambahan ini tampaknya dimaksudkan untuk menyesuaikan impor tahunan khusus meskipun permintaan China akan naik sampai kira-kira 5 tahun ke depan.

Impor tidak mungkin dihentikan sepenuhnya karena kemungkinan langka masih ada.

Namun, Citigroup Inc. telah menyebut kesediaan China untuk menghapus pasokan luar negeri sebagai game changer potensial untuk pasar dunia.

Di sisi lain, hal ini dapat menimbulkan risiko penurunan besar terhadap harga bahan bakar fosil global selama beberapa tahun ke depan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper