Bisnis.com, JAKARTA - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bakal melakukan peremajaan kapal Ro-Ro secara bertahap hingga lima tahun ke depan sebagai rencana jangka panjang perusahaan.
Direktur Teknik dan Operasional PT ASDP La Mane mengatakan peremajaan dalam bentuk pembuatan kapal baru ke galangan kapal tersebut dimulai pada tahun 2019 dengan total 50 unit.
Selain penggantian kapal lama dengan kapal baru, La Mane mengatakan akan ada penambahan kapal baru dengan komposisi 50% mengingat rata-rata usia kapal sudah mencapai 20 tahun. Kapal baru akan disebar diperlintasan yang okupansinya meningkat.
"Ukurannya variatif, ada 1.500 sampai dengan 10.000 GT (gross tonnage). Kita siapkan," ujarnya, Kamis (8/11/2018).
Kendati demikian, dia tidak merinci jumlah kapal yang akan diganti per tahunnya. Namun, dia menyebut total perkiraan investasi yang akan digelontorkan operator milik BUMN itu senilai Rp3triliun-Rp4 triliun.
La Mane mengatakan sampai saat ini jumlah kapal yang dimiliki ASDP berjumlah 154 kapal.
Baca Juga
Adapun kapal yang akan dibangun tersebut dinilai lebih efisien dibandingkan dengan kapal yang usianya cukup tua.
Perkembangan dimensi muatan juga menjadi alasan penggantian kapal lama dengan kapal yang ukurannya lebih besar.
La Mane mengatakan nantinya kapal baru dapat menampung hingga 200 kendaraan campuran.
"Selain pengadaan kapal, kami terus melakukan modernisasi pelabuhan di masa yang akan datang," katanya.