Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SUMMARECON Kembangkan Township Di Bandung

BISNIS.COM, JAKARTA - Pengembang properti PT Summarecon Agung Tbk akan segera mengembangkan Kota Mandiri (township) di Bandung dan wilayah selatan Jakarta.Direktur Utama PT Summarecon Agung Johanes Mardjuki mengatakan di Bandung, Summarecon telah memiliki

BISNIS.COM, JAKARTA - Pengembang properti PT Summarecon Agung Tbk akan segera mengembangkan Kota Mandiri (township) di Bandung dan wilayah selatan Jakarta.

Direktur Utama PT Summarecon Agung Johanes Mardjuki mengatakan di Bandung, Summarecon telah memiliki lahan seluas 190 hektar yang dibeli sendiri.

“Di selatan Jakarta belum bisa saya sebutkan angka adan lokasinya, yang pasti ratusan hektar,” katanya seusai acara Public Expose RUPS PT  Summarecon Agung Tbk, Rabu (5/6/2013).

Johanes optimis perusahaan bisa terus mengembangkan properti di segala sektor karena permintaan yang tetap kuat dan meningkatnya daya beli masyarakat kelas menengah atas.

"Kami melihat kondisi sosial politik masih stabil, suku bunga juga masih rendah, KPR juga single digit serta pertumbuhan ekonomi juga masih di atas 6%," katanya.

Tak hanya mengembangkan township, Summarecon juga memperkuat bisnis hotel dengan membangun empat hotel dengan nilai investasi Rp1 triliun.

Hotel tersebut berlokasi di Kepala Gading (Harris Pop Hotel dan Harris bintang 4), di Bekasi (Harris Pop) dan hotel Movenpick bintang 5 di Bali.  (ra)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper