BISNIS.COM, JAKARTA-- Dirut PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mengatakan alat kendali pemakaian bahan bakar minyak bersubsidi akan terpasang secara bertahap mulai Juli 2013.
"Juli akan mulai," katanya di Jakarta, Kamis (16/5)
Menurutnya, pemasangan dilakukan secara bertahap Juli 2013 hingga selesai pada Juni 2014.
Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina Hanung Budya menambahkan prioritas pertama pemasangan alat kendali akan dilakukan di Jakarta untuk kendaraan dinas mengacu Peraturan Menteri ESDM No 12 Tahun 2012 dan Peraturan Menteri ESDM No 1/2013.
"Dengan permen itu, bisa langsung efektif diterapkan pada sekian ribu mobil," katanya. Prioritas selanjutnya adalah Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur.
Berdasarkan jadwal Pertamina, pada Juli 2013, pemasangan alat kendali ditargetkan sudah selesai di tiga provinsi yakni Jakarta, Kaltim, dan Kalbar dengan jumlah SPBU mencapai 437 unit.
Lalu pada Agustus 2013, direncanakan terpasang di kendaraan yang berada di Kalteng, Kalsel, Kepri, Bengkulu, dan Lampung dengan 323 unit SPBU .
Pada September terpasang di 395 unit SPBU di Riau, Sumbar, Jambi, Sumsel, dan Babel dan Oktober 2013 di 409 SPBU di Aceh dan Sumut.
Selanjutnya, pada November sudah terpasang di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan 409 SPBU dan Desember 2013 terpasang di 600 SPBU yang berlokasi di Jabar kecuali Bogor dan Depok.
Pada Januari 2014, pemasangan berlanjut di Banten di luar Tangerang ditambah DIY untuk 212 SPBU, Februari di Jateng dengan 618 SPBU, dan Maret di Jatim sebanyak 836 SPBU. (Antara)
PENGENDALIAN BBM: Pemasangan Alat Deteksi Dimulai Juli
BISNIS.COM, JAKARTA-- Dirut PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan mengatakan alat kendali pemakaian bahan bakar minyak bersubsidi akan terpasang secara bertahap mulai Juli 2013."Juli akan mulai," katanya di Jakarta, Kamis (16/5)Menurutnya, pemasangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Konten Premium