Bisnis.com, JAKARTA - Induk holding BUMN pangan, ID Food tengah melakukan ancang-ancang untuk penyediaan susu dalam program Makan Bergizi Gratis yang dicanangkan pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Direktur Utama ID Food Sis Apik Wijayanto mengatakan, melalui anak usahanya PT Berdikari (Persero) tengah melakukan penjajakan kerja sama dengan sejumlah pihak untuk membangun peternakan sapi perah dan produksi susu. Di antaranya, bakal menggandeng PT Perkebunan Nusantara (PTPN) dan swasta.
Dia menjelaskan, penjajakan kerja sama dilakukan Berdikari dengan PTPN VIII untuk penyediaan lahan peternakan sapi perah (dairy) di wilayah Jawa Barat hingga penyediaan pakan ternaknya. Sementara untuk bibit sapi perah, kata Sis Apik, pihaknya akan membidik sejumlah sumber dari negara produsen susu yang memiliki tingkat produksi dan adaptasi sesuai dengan karakteristik lingkungan di Indonesia.
"Kita rencana untuk dairy itu akan kerja sama lahan dengan PTPN, ini masih penjajakan mudah-mudahan segera kita kolaborasikan," ujar Sis Apik saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senin (26/8/2024).
Sis Apik pun membeberkan, penjajakan kerja sama juga dilakukan Berdikari dengan salah satu produsen produk susu yaitu PT Frisian Flag Indonesia. Rencana kerja sama dengan Frisian Flag ini utamanya dilakukan untuk pengadaan teknologi produksi susu di Berdikari.
Teknologi produksi susu dan peternakan sapi perah dianggap penting bagi ID Food, lantaran anak usahanya di lini bisnis peternakan yaitu Berdikari belum pernah mengurusi ihwal sapi perah dan produksi susu. Adapun, lini bisnis peternakan Berdikari selama ini bergerak pada peternakan ayam dan sapi potong atau penggemukan (feedlot).
Baca Juga
Sis Apik pun berharap kerja sama tersebut bisa segera terlaksana agar pihaknya bisa segera menjalankan perannya dalam program populis andalan Prabowo-Gibran tersebut.
"Kita ambil dari sisi teknologinya untuk dairy [dengan Frisian Flag], ini baru penjajakan," katanya.
Diberitakan Bisnis, Senin (19/8/2024), Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana mengatakan bahwa Program Makan Bergizi Gratis dipersiapkan untuk terlaksana pada 2 Januari 2025.
Dadan menjelaskan bahwa pembentukan Badan Gizi Nasional serta pengangkatannya itu sejalan dengan siklus RAPBN 2025. Seperti diketahui, RAPBN itu akan menjadi anggaran pertama pemerintahan Prabowo-Gibran, namun perancangannya sudah dilakukan sejak pemerintahan Jokowi-Maruf Amin.
Oleh sebab itu, Presiden Jokowi pun sebelumnya menandatangani Peraturan Presiden (Perpres) No.83/2024 tentang Badan Gizi Nasional. Dadan lalu ditunjukan sebagai Kepala Badan Gizi Nasional pertama, untuk mempersiapkan program unggulan Prabowo-Gibran itu.
"Insyaallah, akan terlaksana. 2 Januari kita akan langsung melaksanakan program makan bergizi," ujarnya kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (19/8/2024).