Bisnis.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat peningkatan volume pengguna yang signifikan setelah dilakukan penambahan 14 perjalanan LRT Jabodebek mulai 5 Agustus 2024.
Manager Public Relations LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono mengatakan selama periode 5-11 Agustus 2024, jumlah pengguna LRT Jabodebek mencapai 452.774 pengguna.
Posisi tersebut mengalami peningkatan sebanyak 7.735 pengguna dibandingkan dengan periode sebelumnya, yaitu 29 Juli hingga 4 Agustus 2024, yang mencatatkan 445.039 pengguna.
“Peningkatan ini sejalan dengan upaya LRT Jabodebek untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan akses bagi masyarakat, terutama pada saat jam sibuk,” kata Mahendro dalam keterangan resmi, Selasa (13/8/2024).
Mahendro menjelaskan dengan penambahan perjalanan, jarak antar-kereta (headway) pada lintas Jatimulya - Dukuh Atas dan Harjamukti - Dukuh Atas kini menjadi lebih singkat, yaitu 10 menit, serta 5 menit pada lintas Cawang - Dukuh Atas.
Sebelumnya, headway pada ketiga lintas tersebut mencapai 5,5 hingga 11 menit.
Baca Juga
Seperti yang diketahui, uji coba ini dilakukan pada hari kerja (weekday) khususnya pada jam sibuk (peak hours).
Dengan dilakukannya uji coba ini, jumlah total perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja meningkat dari 336 perjalanan menjadi 350 perjalanan.
Sementara itu, pada Juli 2024, pihaknya mencatat adanya kenaikan signifikan dalam jumlah pengguna sebesar 17% dibandingkan Juni (month on month/MoM).
Secara spesifik, pada hari kerja rata-rata jumlah pengguna mencapai 75.694 orang, sementara pada akhir pekan mencapai 35.789 orang.