Bisnis.com, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (AP I) mencatat telah melayani sebanyak 10,7 juta pergerakan penumpang pada 15 bandara yang dikelola perusahaan sepanjang dua bulan pertama 2024.
Direktur Utama AP I MMA Indah Preastuty mengatakan, jumlah ini tumbuh 6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Indah mengatakan, AP I melayani sebanyak 10,1 juta pergerakan penumpang pada Januari-Februari 2023.
“Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara tersibuk AP I pada 2 bulan pertama 2024 dengan jumlah 3,5 juta pergerakan penumpang,” jelas Indah dalam siaran pers, Jumat (22/3/2024).
Bandara Juanda Surabaya berada di urutan kedua jumlah pergerakan penumpang terbanyak dengan 2,1 juta pergerakan penumpang. Pada urutan ketiga adalah Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 1,4 juta pergerakan penumpang.
Sementara itu, untuk pergerakan pesawat, AP I tercatat melayani sebanyak 88.015 pergerakan pada periode Januari-Februari 2024. Dia menuturkan, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali melayani jumlah terbanyak dengan 22.952 pergerakan, disusul Bandara Juanda Surabaya dengan 14.799 pergerakan, dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 11.318 pergerakan.
Pada pergerakan kargo, sebanyak 88.245 ton kargo telah dilayani 15 bandara AP I untuk dua bulan pertama 2024. Bandara Sentani Jayapura menjadi bandara AP I dengan trafik kargo tertinggi yakni mencapai 25.074 ton.
Baca Juga
Menyudul di belakang Bandara Sentani adalah Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 14.996 ton, dan Bandara Juanda Surabaya dengan 12.055 ton.
Sementara itu, khusus untuk periode Februari 2024, Indah melaporkan AP I telah melayani sebanyak 5,1 juta pergerakan penumpang. Catatan tersebut tumbuh 7% dibandingkan periode yang sama pada 2023 dengan 4,8 juta pergerakan penumpang.
Indah menuturkan, pergerakan penumpang terus bertumbuh secara positif sejak awal tahun. Jumlah penumpang pada Februari 2024 sudah lebih mendekati dengan jumlah penumpang di periode yang sama pada 2019.
“Tingkat pemulihan atau recovery rate Februari 2024 sudah sebesar 88% dibandingkan dengan trafik Februari 2019,” jelasnya.
Kemudian, pergerakan kargo pada bandara-bandara AP adalah sebanyak 43.285, atau tumbuh signifikan sebesar 25% dibandingkan angka pergerakan kargo Februari 2023 yang sebanyak 34.508 ton.
Sedangkan untuk jumlah pergerakan pesawat udara, AP1 mencatat melayani sebanyak 41.472 pergerakan pesawat, turun 6% dibandingkan trafik Februari 2023 yang mencapai 44.103 pergerakan pesawat.