Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) akhirnya buka suara usai viral banyak mobil tertimpa palang saat melakukan proses uji coba sistem pembayaran tol non-tunai nirsentuh atau multi lane free flow (MLFF) di Tol Bali - Mandara.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang Sistem Informasi Layanan Jalan Tol BPJT Ali Rachmadi Nasution menjelaskan bahwa pihaknya tidak akan terburu-buru dalam mengimplementasikan sistem MLFF.
Dia menyebut, dalam beberapa waktu ke depan BPJT masih akan terus berkomitmen untuk meningkatkan tata kelola sistem guna menuju penyempurnaan sistem MLFF ke depan sebelum benar-benar diimplementasikan secara penuh di seluruh tol Indonesia pada tahun 2027.
"Uji coba sistem transaksi MLFF telah dimulai pada 12 Desember 2023 lalu pada Jalan Tol Bali Mandara. Saat ini, masih dalam fase uji coba internal, di mana segala kondisi yang terjadi atas skenario yang diujicobakan akan dicatat sebagai bahan perbaikan yang perlu dilakukan untuk menuju penyempurnaan implementasi nantinya," Jelas Ali kepada Bisnis, dikutip Rabu (20/12/2023).
Lebih lanjut, Ali juga memastikan proses implementasi teknologi untuk masa transisi baru akan dimulai setelah proses uji coba yang dilakukan berhasil memenuhi kriteria yang telah disepakati.
Sementara itu, mempertimbangkan kesiapan kelengkapan infrastruktur, penegakan hukum, dan kesiapan masyarakat di Indonesia, Implementasi pada masa transisi dipastikan masih akan menggunakan palang pintu atau barrier.
Baca Juga
Adapun, selanjutnya, untuk perluasan MLFF ke ruas jalan tol lainnya akan dilakukan setelah implementasi masa transisi penerapan sistem MLFF di Jalan Tol Bali Mandara berhasil memenuhi parameter yang ditentukan.
"Terkait evaluasi selama pelaksanaan uji coba, masih terdapat beberapa hal teknis yang harus diperbaiki dan ditingkatkan untuk penyempurnaan implementasi nantinya agar memastikan tidak ada kehilangan pendapatan badan usaha jalan tol dan pengguna jalan tol tidak mendapatkan kesulitan dalam bertransaksi," tambahnya.
Sebelumnya, pada uji coba perdana Jumat (15/12/2023), penerapan sistem MLFF diketahui belum berjalan mulus. Dalam dokumentasi uji coba yang beredar, tampak sejumlah kendaraan yang tertimpa palang pintu tol.
Menanggapi hal itu, Direktur Utama Roatex Indonesia Toll System (RITS) Attila Keszeg memastikan bahwa hal tersebut merupakan hal yang biasa. Dia menyebut, pihaknya akan segera melakukan evaluasi.
"Ini hanya masalah teknis, dan ini kan uji coba teknis yang baru saja dimulai. Jadi, kami akan terus mengevaluasinya seraya terus melakukan komunikasi lanjutan dengan Kementerian PUPR," jelasnya saat ditemui Bisnis di Nusa Dua.
Attila juga menjelaskan, ke depan pihaknya memang masih akan melakukan sejumlah tahapan evaluasi sehingga Roatex sebagai penyedia sistem MLFF tetap optimistis penerapan sistem pembayaran non-tunai nirsentuh dapat segera diimplementasikan di Indonesia.