Bisnis.com, JAKARTA - Salah seorang warganet membagikan pengalamannya saat mengikuti testing & commissioning Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), di mana kecepatan kereta saat pengujian ditingkatkan menjadi 180 km/jam dari 60 km/jam dengan menggunakan Comprehensive Inspection Train (CIT) atau Kereta Inspeksi.
Dalam sebuah video yang diunggah ke akun TikTok @indonesianrailfams, kondisi di dalam kereta terlihat minim getaran meski kecepatan kereta saat itu mencapai 181 km/jam. Hal tersebut dapat dilihat dari koin yang tidak goyang sama sekali, sedangkan botol berisikan air mineral tampak sedikit bergetar.
“Koin, air [di dalam botol air mineral] tidak goyang. Koin tidak goyang sama sekali, [kecepatan kereta] 180 km/jam,” jelas video tersebut, dikutip Senin (29/5/2023).
Adapun koin tergeletak saat kereta api melintasi jalur melengkung. Suara pria yang ada dalam video menyebut, koin hanya bisa berdiri stabil di lintasan lurus. “Lengkung nggak bisa, harus lurus,” jelasnya.
Menurut catatan Bisnis, waktu tempuh antara Stasiun Halim hingga Stasiun Tegalluar sekitar 50 menit, berdasarkan pelaksanaan testing & commissioning. Kecepatan akan terus ditambah hingga mencapai puncak kecepatan operasional di 350 km/jam bahkan hingga mencapai puncak kecepatan teknisnya yaitu hingga 385 km/jam.
Guna mencapai angka tersebut, pengoperasian CIT akan terus ditingkatkan setiap harinya. Pelaksanaan testing & commissioning KCJB akan terus dilakukan oleh KCIC bersama para kontraktor dan konsultan independen.
Baca Juga
“Kecepatan akan terus ditingkatkan secara bertahap untuk memastikan seluruh sarana dan prasarana yang dibangun dalam kondisi siap dioperasikan,” ujar Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi.