Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

50 Tahun RI-Korsel, Sri Mulyani Bahas Investasi Energi Terbarukan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan RI-Korsel bahas investasi energi terbarukan dalam perayaan 50 tahun bilateral.
Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Presiden Korsel Yoon Suk-yeol sebelum pembukaan KTT G20 Bali yang digelar 15-16 November 2022. Dok. BPMI Setpres RI.
Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Presiden Korsel Yoon Suk-yeol sebelum pembukaan KTT G20 Bali yang digelar 15-16 November 2022. Dok. BPMI Setpres RI.

Bisnis.com, JAKARTA – Hubungan bilateral Indonesia-Korea Selatan (Korsel) akan merayakan ulang tahun emas atau 50 tahun. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan kini kedua negara tengah membahas rencana investasi energi terbarukan. 

Dalam menyambut usia emas hubungan Indonesia-Korea, Sri Mulyani menghadiri forum bisnis di Incheon, Korea Selatan. Dia pun berdialog dengan perusahaan dan investor dari Korea Selatan utamanya terkait rencana investasi pada energi terbarukan. 

“Indonesia sendiri berkomitmen penuh untuk terus mengakselerasi transisi menuju energi bersih dan terbarukan - salah satunya melalui platform Mekanisme Transisi Energi [Energy Transition Mechanism/ETM] yang diluncurkan pada saat Presidensi G20 Indonesia November 2022 lalu,” ujarnya dalam unggahan di @smindrawati, Rabu (3/5/2023). 

Komitmen Indonesia dalam transisi tersebut juga diwujudkan melalui beragam roadmap dan kebijakan yang ditargetkan tercapai dalam jangka menengah (2030) dan jangka panjang (2060). 

Dalam upaya mewujudkan filosofi transisi energi yang adil dan terjangkau/just and affordable transition di sektor energi, Indonesia terus berkomitmen memastikan empat hal. 

Pertama, stabilitas ketersediaan layanan esensial seperti kelistrikan. Kedua, stabilitas harga energi, pangan, dan transportasi publik. Ketiga, perlindungan sosial bagi yang miskin dan rentan. Keempat, penerapan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan.

“Sebagai dua negara yang sama-sama memiliki fokus pada pengembangan energi terbarukan, saya harap Indonesia dan Korea Selatan akan terus memiliki hubungan yang konstruktif dan harmonis. Let’s power our future together!” tutup Sri Mulyani. 

Dalam pertemuan South Korea Re:Invest Indonesia 2023 - Business Forum on 50 Years of Indonesia-South Korea Relationship, Sri Mulyani turut didampingi oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, dan Duta Besar LBPP Republik Indonesia kepada Republik Korea Gandi Sulistiyanto. 

Selain menghadiri 50 tahun Indonesia-Korea tersebut, kunjungan Sri Mulyani ke Negeri Gingseng dalam rangka Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Asean+3 (AFMGM+3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper