Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Colliers Ramal 11.635 Unit Apartemen Rampung Dibangun hingga Akhir 2025

Colliers International Indonesia memproyeksikan hingga akhir 2025 akan ada sekitar 11.635 unit apartemen yang rampung dibangun.
Apartemen di Jakarta. Bisnis/Arief Hermawan P
Apartemen di Jakarta. Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Konsultan properti Colliers International Indonesia memperkirakan sebanyak 11.635 unit apartemen akan rampung dibangun selama kuartal II/2023 hingga akhir 2025.

Hal tersebut diungkapkan Senior Associate Director Colliers International Indonesia Ferry Salanto dalam Colliers Virtual Media Briefing Q1 2023, Rabu (5/4/2023).

“Ekspektasi kami ada 11.635 unit yang akan selesai dan tentunya angka ini sangat dinamis,” katanya, Rabu (5/4/2023).

Menurutnya, kemungkinan akan ada potensi perlambatan mendekati pemilu. Pasalnya, investor akan wait and see meskipun diakuinya ini merupakan alasan yang sangat klasik. 

“Secara psikologi mereka akan hati-hati, tapi pemilu beberapa tahun ini lebih aman sehingga tidak ada lagi penundaan orang untuk berinvestasi,” ungkapnya.

Untuk harga, pihaknya memperkirakan akan naik sekitar 2-3 persen hingga 2025. Namun, dia menyebut bahwa angka tersebut belum ideal bagi pemilih unit dan pengembang lantaran mereka mengharapkan kenaikannya bisa lebih tinggi.

Sementara itu, Colliers memperkirakan ada 6.172 unit apartemen yang bakal diserahterimakan pada tahun ini. Ferry menyampaikan, pada kuartal I/2023, sudah ada enam proyek apartemen yang rampung, yakni sekitar 3.374 unit atau separuh dari total proyeksi 6.172 unit di tahun ini.

“Kami optimistis sebanyak 6.172 unit akan serah terima tahun ini,” kata Ferry.

Enam apartemen tersebut, yaitu Menara Jakarta, The Residences at The St. Regis Jakarta, Sakura Garden City, Arumaya Residence, Southgate Residence, dan JKT Living Star.

Saat ini, ada dua proyek apartemen baru di Jakarta dengan total 1.016 unit, yaitu Adriya dalam tahap konstruksi dan Apple 7 Condovilla dalam tahap nomor urut pemesanan atau NUP.

Melihat perkembangan tersebut, Ferry menilai bahwa beberapa pengembang saat ini sudah mulai percaya bahwa pasar apartemen ini akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. 

Jika dibandingkan dengan 3 tahun terakhir, jumlah apartemen yang masuk tahun ini memang lebih besar. Berdasarkan paparan yang disampaikan Ferry, pada 2020 ada 2.698 unit yang masuk. Kemudian, pada 2021 naik menjadi 4.325 unit dan turun menjadi 1.484 unit pada 2022.

Sementara itu, dari sisi permintaan sudah ada sekitar 486 unit apartemen yang terserap pada kuartal I/2023 atau 35 persen dari total permintaan di tahun sebelumnya. 

“Secara persentase, kami cukup optimistis karena di kuartal I sudah lebih dari 35 persen yang sudah terjual dibandingkan tahun lalu,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper