Klaim Mahfud MD
2. Menkopolhukam Mahfud MD
Menkopolhukam Mahfud menjadi orang pertama yang mengungkapkan adanya transaksi mencurigakan di Kemenkeu, di mana Menkeu Sri Mulyani saat itu pun belum mengetahuinya.
Pada konferensi pers pertama yang dilakukan dengan jajaran Kemenkeu pada Jumat, 10 Maret 2023, Mahfud menyatakan bahwa laporan tersebut berasal dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) yang melibatkan 467 pegawai Kemenkeu.
"Saya katakan transaksi yang mencurigakan itu sebagai tindakan atau tindak pidana pencucian uang," jelasnya, Jumat (10/3/2023).
Selang sepakan kemudian, Mahfud kembali memberikan pernyataan kepada publik melalui akun Twitternya, @mohmahfudmd, bahwa transaksi tersebut bukan termasuk korupsi, ataupun TPPU.
"1) Ada transaksi mencurigakan 300T; 2) tp itu bkn korupsi; 3) dan itu jg bkn pencucian uang. Lah, uang apa? Ya nanti kita runut kalau saya sudah di Indonesia," tulisnya di Twitter, Jumat (17/3/2023).
DPR pun saat ini telah mengagendakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan TPPU, di mana Mahfud merupakan ketua komite tersebut.
Baca Juga
Mahfud juga telah berjanji siap untuk menjelaskan dan hadir dalam rapat yang akan berlangsung pada Rabu, 29 Maret 2023, pukul 15.00 WIB.