Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hari Ini, Penerbangan Internasional AirAsia Bandara Soekarno-Hatta Pindah Terminal

AirAsia mengumumkan penerbangan internasional di Bandara Soekarno-Hatta resmi pindah ke Terminal 2F mulai hari ini.
Pesawat AirAsia lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Indonesia, Senin (29/12/2014)./Bloomberg-Dimas Ardian
Pesawat AirAsia lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang, Indonesia, Senin (29/12/2014)./Bloomberg-Dimas Ardian

Bisnis.com, JAKARTA – Hari ini (7/3/2023), penerbangan internasional AirAsia resmi pindah dari Terminal 3 ke Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta.

Berdasarkan keterangan resmi maskapai, penumpang AirAsia dengan penerbangan rute internasional dari dan ke Jakarta akan berangkat dan tiba di Terminal 2F mulai 7 Maret 2023 dan seterusnya

Namun, untuk rute penerbangan domestik AirAsia tidak mengalami perubahan. Saat ini, kegiatan tersebut beroperasi normal di Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta.

AirAsia mengimbau calon penumpang untuk memeriksa email dan SMS-nya untuk mendapatkan notifikasi terkait dengan perubahan ini.

Penumpang juga diimbau untuk melakukan check-in dan mencetak kembali boarding pass-nya melalui aplikasi AirAsia Super App atau situs web airasia.com 

Adapun, untuk informasi terkait lokasi dan pilihan transportasi dari dan menuju Terminal 2F, penumpang dapat mengakses situs web Bandara Internasional Soekarno-Hatta di soekarnohatta-airport.co.id.

Sebelumnya, AirAsia Indonesia berencana menambah sebanyak enam unit pesawat pada 2023.

Direktur Utama CMPP Veranita Yosephine Sinaga menjelaskan, penambahan pesawat dilakukan untuk menangkap peluang pemulihan sektor penerbangan pada 2023. Hal tersebut sejalan dengan pulihnya industri penerbangan dan meningkatnya minat masyarakat untuk bepergian. 

Vera mengatakan, perusahaan akan menambah jenis pesawat Airbus A320 yang banyak digunakan perusahaan.

"Target total pesawat yang kami operasikan pada 2023 adalah 32 unit, lebih banyak dari masa sebelum pandemi pada 2019 sebesar 28 unit," katanya pada pekan lalu.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper