Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

H-7 Nataru, BPH Migas Jamin Stok BBM & LPG Aman 17-21 Hari

BPH Migas memastikan stok BBM, LPG, hingga cadangan listrik menjelang periode Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 dalam keadaan aman.
Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam pembukaan Posko Nasional Nataru Sektor ESDM di gedung BPH Migas kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (19/12/2022)/Bisnis-Widya Islamiati
Kepala BPH Migas Erika Retnowati dalam pembukaan Posko Nasional Nataru Sektor ESDM di gedung BPH Migas kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (19/12/2022)/Bisnis-Widya Islamiati

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan dan menjamin stok bahan bakar minyak (BBM) menjelang hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) dalam kondisi aman.

Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan, ketahanan stok BBM diperkirakan bisa sampai 17 hingga 21 hari.

“Secara umum kondisi stok ketahanan BBM aman. Baik itu gasoline, gasoil, kerosene, maupun avtur, dengan ketahanan stok di atas 17 hari. Kalau Pertalite dan Solar sekitar 20 sampai 21 hari,” ungkap Erika dalam pembukaan Posko Nasional Nataru Sektor ESDM di gedung BPH Migas, Jakarta Selatan pada Senin (19/12/2022).

Erika juga memperkirakan akan terjadi peningkatan demand harian BBM selama periode Nataru ini. Gasoline misalnya, menurutnya, akan mengalami kenaikan demand sekitar 5 persen, sementara kerosene sekitar 4 persen, dan avtur 50 persen.

Berbeda dengan ketiga jenis BBM tersebut, gasoil justru diperkirakan akan mengalami penurunan permintaan sekitar 3 persen.

Tidak hanya itu, Erika juga mengungkapkan, stok liquefied petroleum gas (LPG) nasional dalam keadaan aman dengan coverage days berkisar 15 hingga 17 hari. Untuk peningkatan rata-rata alokasi LPG, Erika menyebut, subholding gas akan bersiap untuk hal ini.

Sementara itu, perihal kebencanaan, Erika menyebut, pihaknya telah membentuk tim tanggap darurat dari Badan Geologi Kementerian ESDM yang akan memantau hal ini selama 24 jam. Di bidang kelistrikan, Erika menuturkan, pihaknya telah menjamin stok dan tidak akan melakukan pekerjaan yang akan menimbulkan gangguan pasokan listrik.

Hal ini lantaran BPH Migas mendapatkan amanah dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar Posko Nasional Sektor ESDM. Posko Nasional ini akan dipergunakan untuk memantau ketersediaan dan distribusi BBM serta pemantauan bencana geologi yang harus diantisipasi.

Posko ini akan beroperasi mulai hari ini, Senin (19/12/2022) hingga 4 Januari 2023 mendatang dan terletak di lantai 4 Gedung BPH Migas Kementerian ESDM di kawasan Tendean Jakarta Selatan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper