Bisnis.com, JAKARTA -- Pergerakan penumpang di Bandara Soekarno- Hatta kembali mengalami peningkatan seiring dengan dimulainya penerbangan umrah yang akan dilayani di terminal 2F dan terminal 3.
Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi menuturkan untuk menampung jemaah umrah, perseroan juga menyiapkan penyesuaian di sejumlah terminal penumpang. Dia menjelaskan untuk terminal 2F bakal melayani penerbangan internasional yakni penerbangan umrah yang dilayani Lion Air menuju Jeddah, Arab Saudi.
Dengan demikian pada awal Oktober 2022, jemaah umrah yang berangkat ke Tanah Suci menggunakan Lion Air dilayani di Terminal 2F dari sebelumnya di Terminal 3.
"Kebijakan ini juga sebagai salah satu upaya penyeimbangan pergerakan pesawat dan penumpang antara Terminal 2 dan Terminal 3, serta memastikan aspek pelayanan selalu terjaga dengan baik,” ujarnya melalui keterangan resmi dikutip, Senin (3/10/2022).
Adapun pada awal tahun ini, seluruh penerbangan umrah dilayani di Terminal 3. Sebelum periode ibadah haji pada Juni 2022, jumlah jemaah umrah yang berangkat dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada Januari - Mei 2022 secara kumulatif mencapai sekitar 340.000 orang.
Diperkirakan jumlah penerbangan umrah akan semakin meningkat, sehingga mulai 1 Oktober 2022 penerbangan ke Jeddah oleh Lion Air akan dilayani melalui Terminal 2F, sementara penerbangan ke Jeddah oleh Garuda Indonesia dan Saudia tetap di Terminal 3.
"Penerbangan ke Jeddah oleh Lion Air akan dilayani melalui Terminal 2F, sementara penerbangan ke Jeddah oleh Garuda Indonesia dan Saudia tetap di Terminal 3," tekannya.
Adapun, Lion Air rata-rata akan mengoperasikan 3 - 4 penerbangan/hari dari Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta menuju Jeddah. Tercatat, rata-rata pergerakan penumpang Lion Air di rute Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta - Jeddah, untuk keberangkatan dan kedatangan, sekitar 2.500 orang per hari.
Sejauh ini, tuturnya, penerbangan perdana jemaah umrah dari Terminal 2 berjalan lancar karena kesiapan aspek keamanan, keselamatan dan pelayanan.
Sejumlah fasilitas umum telah disiapkan seperti musholla, begitu juga layanan check in counter, keimigrasian, Bea dan Cukai, dan penanganan bagasi yang telah siap melayani jemaah umrah.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin menuturkan penyesuaian ini memperhatikan dinamika terkini khususnya peningkatan lalu lintas penerbangan.Saat ini, sebut Awaluddin, bandara-bandara AP II tengah memasuki periode pemulihan di mana lalu lintas penerbangan, termasuk di Bandara Soekarno-Hatta, mengalami peningkatan.
“Oleh karena itu, AP II melakukan penyesuaian operasi di Bandara Soekarno-Hatta guna memastikan penerbangan termasuk alur keberangkatan dan kedatangan penumpang di seluruh terminal penumpang dapat tetap berjalan lancar dan memenuhi protokol kesehatan,” tekannya.