Bisnis.com, JAKARTA – Rangkaian kereta atau trainset untuk Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan sampai di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, besok, Jumat (2/9/2022).
Berdasarkan rencana jadwal kedatangan rangkaian Kereta Cepat milik PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC), terdapat satu rangkaian kereta penumpang (Electric Multiple Unit/EMU) dan satu rangkaian kereta inspeksi (Comprehensive Inspection Train/CIT) yang akan tiba dari China esok hari.
Secara keseluruhan, terdapat empat gelombang kedatangan trainset yang dijadwalkan dari September 2022 sampai dengan Maret 2023.
Terdapat total 12 trainset yang akan datang mulai esok hari, terdiri dari satu rangkaian CIT dan 11 rangkaian EMU. Setiap rangkaian atau trainset, terdiri dari delapan kereta EMU.
Setelah jadwal kedatangan perdana beso, satu rangkaian EMU lainnya dijadwalkan sampai Tanjung Priok pada Minggu (4/9/2022).
Kemudian, tiga rangkaian EMU dijadwalkan datang pada 25 Desember 2022, tiga rangkaian berikutnya pada 25 Februari 2023, dan tiga rangkaian terakhir pada 15 Maret 2023.
Sebelumnya, GM Corporate Secretary KCIC Rahadian Ratry menyebut rangkaian kereta cepat yang akan sampai di Indonesia dari China akan berbentuk pecahan (disassembled). Karena itu, sesampainya di Jakarta, rangkaian akan dirakit kembali (reassembly) di Depo Tegalluar, Bandung.
"Satu rangkaian kereta api cepat ini terdiri dari delapan kereta. Sehingga ketika tiba di Indonesia, rangkaian kereta api cepat ini harus di reassembly atau dirakit kembali," ujar Rahadian, dikutip Selasa (30/8/2022).
Nantinya, proses pengiriman rangkaian kereta dari Tanjung Priok ke Tegalluar akan menggunakan truk multi axle dengan jumlah sumbu 28 axle. Estimasi jarak perjalanan yang akan ditempuh yakni dua minggu dengan jarak 214 kilometer (km).
Rahadian mengatakan proses perakitan kembali akan disiapkan sejalan dengan persiapan keseluruhan proyek, dan juga untuk ditampilkan pada akhir tahun ini saat perhelatan G20.
"Kehadiran rangkaian kereta api cepat ini menjadi salah satu bagian dari persiapan gelaran showcase di ajang G20," tutupnya.