Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Harapan Jokowi dari Pertemuan Menkeu-Gubernur Bank Sentral G20

Jokowi menyampaikan harapannya dari pertemuan antara Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral dari Negara G20.
Presiden Joko Widodo saat memberi pandangannya terkait SDGs pada Forum Tingkat Tinggi Dewan Ekonomi Sosial PBB (ECOSOC) secara virtual pada Selasa, 13 Juli 2021./Biro Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo saat memberi pandangannya terkait SDGs pada Forum Tingkat Tinggi Dewan Ekonomi Sosial PBB (ECOSOC) secara virtual pada Selasa, 13 Juli 2021./Biro Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berharap pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Negara G20 yang dimulai pada hari ini, Kamis (17/2/2022) dapat merumuskan jawaban terhadap kondisi global yang penuh dengan ketidakpastian.

Menurutnya, pertemuan antara Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral dari Negara G20 diyakini dapat merumuskan langkah kebijakan fiskal dan moneter yang saling besinergi antarnegara untuk menyelesaikan permasalahan dunia.

“Kita harus bekerja sama mengendalikan inflasi yang cenderung meningkat, mengantisipasi kelangkaan dan kenaikan harga pangan, mengatasi kelangkaan kontainer dan rantai logistik lain, serta mencegah terjadinya kelaparan,” kata Jokowi dalam sambutan Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Negara G20, Kamis (17/2/2022).

Jokowi melanjutkan, saat ini antarnegara mempunyai tugas yang sama, yaitu melakukan transformasi dengan mempercepat proses transisi menuju ekonomi baru, mempercepat proses ekonomi digital yang merata dan terjangkau, dan mendukung kebangkitan UMKM.

“Kita harus berkolaborasi menangani isu-isu strategis dengan capain yang nyata dan terukur dalam mengatasi dan mencegah masalah agar pertumbuhan ekonomi dunia lebih inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Dia menegaskan, dalam pertemuan yang berlangsung selama dua hari tersebut, ada beberapa isu yang akan diangkat dalam satu tema recover together dan recover stronger.

“Indonesia membawa semangat recover together, recover stronger sehingga kami mendorong pembahasan agenda-agenda prioritas dunia, kita harus memperkuat penguatan arsitektur kesehatan global, kita harus menfasilitasi dan membiayai transisi energi menuju ekonomi hijau, dan mempercepat proses menuju ekonomi digital," tuturnya.

Jokowi melanjutkan, Indonesia sangat antusias menjalankan presidensi G20 untuk berkontribusi kepada dunia dan akan mendorong kolaborasi termasuk sinergi antara Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Negara G20 dalam merumuskan kebijakan fiskal dan moneter yang tepat dalam mengatasi permasalahan dunia

“Saya menaruh harapan besar bagi menteri dan gubernur akan menghasilkan langkah sinergis, kolaboratif, konkrit, dan bisa segera dilaksanakan dan diraih hasilnya. Mari recover together, recover stronger,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper