Bisnis.com, JAKARTA – Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) akan mendorong pengembangan properti di sepanjang jalur infrastruktur tersebut, sebagaimana yang terjadi di Jabodetabek.
Menurut hasil riset Colliers Indonesia yang dirilis pada Selasa (15/6/2021), seperti juga di Jawa, Colliers melihat bisnis properti akan bertumbuhan di sepanjang JTTS.
“Pembukaan tol Trans Sumatra diproyeksikan juga akan memicu pertumbuhan pembangunan properti di sepanjang ruas tersebut, terutama perumahan dan kawasan industri,” demikian riset Colliers.
Pemerintah menargetkan penyelesaian 14 ruas jalan tol hingga akhir tahun ini termasuk JTTS dan sejumlah lainnya di Jabodetabek.
Bahkan, menurut Colliers, pertumbuhan properti bukan hanya terjadi di sepanjang JTTS, melainkan juga di setiap ruas jalan pendukungnya.
Dengan selesainya pembangunan JTTS, lanjutnya, perputaran ekonomi akan lebih cepat dan besar, terutama terkait dengan ekspor dan impor serta nilai investasi kawasan industri yang besar.
Baca Juga
Untuk sektor pariwisata diharapkan terjadi peningkatan pertumbuhan jumlah pengunjung, sedangkan di sektor perumahan diharapkan kebutuhan akan semakin terpenuhi, dan angka transaksi menjadi positif.
Jalan tol juga harus memudahkan akses ke properti serta tujuan wisata yang unik dan beragam di seluruh pulau. Oleh karena itu, sektor pariwisata dan perhotelan juga akan tumbuh sejalan dengan beroperasinya jalan tol ini.
“Selanjutnya, pertumbuhan sektor industri dan perhotelan akan menjadi daya tarik bagi pengembangan perumahan, komersial dan fasilitas pendukung lainnya, termasuk fasilitas pendidikan serta kesehatan,” ungkap Colliers.