Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tingkat Hunian Hotel Nasional Masih Lemah

Secara umum, TPK hotel berbintang terus bergerak ke arah positif sejak anjlok menjadi 12,67 persen pada April 2020.
Resepsionis hotel sedang melayani calon konsumen./Ilustrasi-Bisnis-Amri Nur Rahmat
Resepsionis hotel sedang melayani calon konsumen./Ilustrasi-Bisnis-Amri Nur Rahmat

Bisnis.com, JAKARTA – Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang turun tipis menjadi 32,12 persen per September 2020, setelah sempat bergerak ke level tertinggi saat pandemi Covid-19 sebesar 32,93 persen pada bulan sebelumnya.

Namun, secara umum, TPK hotel berbintang terus bergerak ke arah positif sejak anjlok menjadi 12,67 persen pada April 2020.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, TPK hotel berbintang per September 2020 tercatat turun 21,40 poin.

“[TPK] tertinggi ditemukan di Kalimantan Timur dan Lampung. Ini bukan hanya wisman [wisatawan mancanegara] tapi juga wisatawan domestik. Seiring relaksasi PSBB banyak wisatawan domestik yang bepergian,” kata Kepala BPS Kecuk Suhariyanto dalam keterangan pers, Senin (2/11/2020).

Adapun, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel berbintang sebanyak 1,73 hari atau turun 0,11 poin dibandingkan September tahun lalu.

Sementara itu, BPS melaporkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara per September 2020 mencapai 153.500 orang atau anjlok 88,95 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Kedatangan wisman tersebut umumnya adalah perjalanan bisnis, kedinasan, maupun misi tertentu. Hingga saat ini, belum ada kedatangan wisman dengan tujuan liburan ke Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper