Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KCI Klaim Jumlah Penumpang KRL Hari Ini Mulai Stabil

KCI menyebut jumlah penumpang KRL Jabodetabek pada hari ini 71.325 orang relatif stabil, karena tidak jauh berbeda dibandingkan dengan pekan lalu 72.529 orang
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meninjau kesiapan Stasiun Manggarai dalam menerapkan kenormalan baru di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di wilayah DKI Jakarta pada hari ini, Senin (8/6/2020)./Istimewa
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meninjau kesiapan Stasiun Manggarai dalam menerapkan kenormalan baru di tengah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi di wilayah DKI Jakarta pada hari ini, Senin (8/6/2020)./Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Pengguna kereta rel listrik (KRL) Jabodetabek pada Senin (3/8/2020) pagi ini diklaim terpantau relatif stabil. Jumlah pengguna hingga pukul 07.00 WIB pagi ini tidak berbeda jauh dengan Senin pekan lalu.

Meskipun, Senin ini bertepatan dengan hari kerja pertama usai libur akhir pekan panjang Iduladha, dan perpanjangan PSBB Transisi DKI Jakarta yang menerapkan kembali aturan ganjil genap di 25 ruas jalan.

VP Corporate Communications PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) Anne Purba mengatakan dari data tiket elektronik KCI hingga pukul 07.00 WIB, jumlah pengguna KRL secara keseluruhan tercatat 71.325 pengguna. Angka ini tidak jauh berbeda dari Senin pekan lalu pada waktu yang sama dimana terdapat 72.529 pengguna.

"Sejumlah stasiun yang hingga pukul 07.00 WIB pagi ini meningkat penggunanya antara lain stasiun Bogor, Bojonggede, dan Rangkasbitung. Di Stasiun Bogor pagi ini terdapat 6.919 pengguna [naik 6 persen dibanding waktu yang sama pekan lalu]," jelasnya Senin (3/8/2020).

Sementara itu, di Stasiun Bojonggede 5.529 pengguna naik 3 persen, dan di Stasiun Rangkasbitung tercatat 2.301 pengguna naik 27 persen.

Meski ada peningkatan, di stasiun-stasiun lainnya jumlah pengguna cenderung stabil, sehingga situasi di stasiun pagi ini tetap tertib, tidak terdapat lonjakan jumlah pengguna maupun antrean yang melebihi hari-hari sebelumnya.

Hal ini dimungkinkan karena adanya penambahan jumlah perjalanan dimana mulai 1 Agustus 2020, KCI telah mengoperasikan 971 perjalanan KRL. Para pengguna juga mengikuti imbauan untuk mengatur perjalanannya dengan memanfaatkan akhir pekan untuk kembali ke Jakarta atau lokasi aktivitasnya, serta sebisa mungkin menghindari jam sibuk.

Selain itu, para pengguna terutama di Stasiun Bogor, Cilebut, dan Cikarang juga telah menggunakan KMT, kartu uang elektronik bank maupun tiket kode QR seiring mulai 3 Agustus 2020 ini tiga stasiun tersebut resmi menjadi stasiun khusus KMT setiap hari kerja setelah tiga pekan sebelumnya diuji coba pada hari Senin.

Dalam memberikan layanan pada masa pandemi ini, KCI senantiasa mengutamakan pelaksanaan protokol kesehatan diantaranya kewajiban menggunakan masker, pengecekan suhu tubuh saat akan naik KRL, pembatasan pengguna di dalam KRL, menjaga jarak saat di stasiun dan KRL, serta penyediaan wastafel tambahan sebagai fasilitas untuk mencuci tangan. Kebersihan stasiun dan kereta juga rutin dijaga dengan pembersihan berkala selama beroperasi maupun seusai jam operasional layanan KRL.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper