Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KABAR GLOBAL 15 APRIL: Eropa Balas AS, Inflasi Turki Mereda

Berita mengenai pengenaan tarif balasan oleh Uni Eropa dan pertumbuhan harga di Turki menjadi sorotan media nasional pada hari ini, Senin (15/4/2019).
Seorang pria mengibarkan bendera Turki dengan potret Mustafa Kemal Ataturk di depan Anitkabir, tempat peristirahatan Ataturk, di Ankara, Turki, Selasa (2/4/2019)./Reuters-Umit Bektas
Seorang pria mengibarkan bendera Turki dengan potret Mustafa Kemal Ataturk di depan Anitkabir, tempat peristirahatan Ataturk, di Ankara, Turki, Selasa (2/4/2019)./Reuters-Umit Bektas

Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai pengenaan tarif balasan oleh Uni Eropa dan pertumbuhan harga di Turki menjadi sorotan media nasional pada hari ini, Senin (15/4/2019).

Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:

Eropa Balas AS. Badan eksekutif Uni Eropa menargetkan pengenaan tarif terhadap produk yang secara politis cukup sensitif terhadap kebijakan tarif impor serta produk ekspor andalan Amerika Serikat. (Bisnis Indonesia)

Inflasi Turki Mereda. Gubernur Bank Sentral Turki Murat Cetinkaya memperkirakan pertumbuhan harga akan melamban secara bertahap karena inflasi inti telah menunjukkan perlambatan. (Bisnis Indonesia)

IMF : Perang Dagang Dan Pengetatan Keuangan Jadi Ancaman Ekonomi Global. Perang dagang dan pengetatan keuangan menjadi salah satu ancaman utama terhadap perlambatan pertumbuhan ekonomi global. Demikian menurut para pejabat keuangan global yang mendesak sejumlah negara untuk mengambil langkah guna menopang pertumbuhan. (Bisnis.com)

Pertumbuhan Ekonomi Tiongkok Diprediksi Melambat Jadi 6,3 Persen. Pertumbuhan ekonomi Tiongkok diprediksi melambat lagi pada triwulan pertama 2019, seiring upaya pemerintah memakai langkah-langkah yang terukur untuk mengatasi dampak lemahnya permintaan global dan perang dagang dengan Amerika Serikat (AS). (Investor Daily)

Chevron Masuk Tiga Besar Produsen Minyak. Chevron akan mengakuisisi produsen minyak serpih Anadarko Petroleum Corp. dengan nilai US$33 miliar dalam bentuk tunai dan saham. Menurut hitungan Bloomberg, akuisisi Anadarko menjadikan Chevron sebagai produsen minyak mentah terbesar ketiga di dunia. (Kontan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper