Bisnis.com, JAKARTA – Respon positif atas kebijakan reformasi pajak di Amerika Serikat (AS) dalam World Economic Forum (WEF) serta protes terhadap penerapan bea masuk atas impor panel surya dan mesin cuci oleh AS mewarnai pemberitaan media nasional pada hari ini, Rabu (24/1/2018).
Berikut rangkuman berita utama di sejumlah media nasional:
Optimisme di Tengah Tekanan. Laju pertumbuhan ekonomi global yang kuat pada 2017, rupanya tak berbanding lurus dengan pertumbuhan arus modal masuk asing di dunia pada periode yang sama. Meskipun demikian, optimisme tetap ditunjukkan untuk tahun ini. (Bisnis Indonesia)
Kebijakan Pajak AS Disorot Pengusaha. Kebijakan reformasi pajak di Amerika Serikat yang diusung oleh Presiden Donald Trump mendapat pujian dari sejumlah pejabat dan pengusaha yang hadir dalam konferensi World Economic Forum (WEF) 2018, di Davos, Swiss. (Bisnis Indonesia)
TPP Ditandatangani Maret. Pakta perjanjian dagang bebas Trans-Pacific Partnership (TPP) ditargetkan ditandatangani negara anggota pada Maret 2018. Menteri Perekonomian Jepang Tshimitsu Motegi mengatakan, proses penandatanganan tersebut akan dilakukan saat negara anggota TPP bertemu di Chile. (Bisnis Indonesia)
Nilai Saham Netflix Tembus US$100 Miliar. Netflix Inc. menutup tahun 2017 dengan hasil memuaskan. Tiga bulan jelang tutup tahun 2017, Netflix berhasil mendapatkan 2 juta pelanggan lebih. Ini melebihi perkiraan analis Wall Street. (Kontan)
AS Semakin Tunjukkan Dukungan Pada Israel. Amerika Serikat (AS) semakin menunjukkan dukungan kepada Israel atas konflik dengan Palestina. Wakil Presiden AS Mike Pence yang berkunjung ke Israel menegaskan hal tersebut. (Investor Daily)
Tiongkok dan Korsel Kecam Bea Impor Tinggi oleh AS. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyetujui penerapan bea masuk atas impor panel surya dan mesin cuci guna melindungi para produsen AS. Namun langkahnya menuai protes di Tiongkok dan Korea Selatan (Korsel), hingga di dalam negeri. (Investor Daily)
