Bisnis.com, JAKARTA—Setelah cukup lama belum meluncurkan paket kebijakan, pemerintah mengungkapkan rancangan Paket Kebijakan Ekonomi jilid XV tentang Logistik segera rampung.
Fokus kebijakan ini untuk menekan biaya logistik yang muncul di antara penyedia jasa logistik, ongkos infrastruktur, dan pusat distribusi.
Hal itu dikemukakan oleh Menteri Koordinator bidang Perekonomian Darmin Nasution sembari mengatakan bahwa paket tersebut saat ini masih dalam proses pembahasan.
“Saya besok berusaha ketemu Presiden karena saya sudah bilang kemarin ini, beliau bilang Kamis deh datang, kita obrolin ini,” ujar Darmin di Kompleks Parlemen, Rabu (14/6).
Menurut Darmin ada sejumlah perbedaan dalam paket kebijakan ke XV dengan paket-paket kebijakan sebelumnya. Tidak hanya terkait logistik, melainkan paket tersebut juga melingkupi fasilitas pembangunan kapal.
“Ini memang ada banyak [perbedaannya], seginya juga banyak, tidak hanya angkutan tapi juga ada fasilitas untuk pembangunan kapal, ada macam macam, ada juga kemudahan bagi perkapalan pengangkutan nasional untuk ngangkut barang-barang ekspor impor,”pungkasnya.
Namun, Darmin masih enggan menyebutkan kapan paket kebijakan tersebut akan diimplementasikan. “Ya lihat besok lah.”
