Bisnis.com, JAKARTA— Permintaan luar negeri yang kembali merosot pada Desember di saat kinerja industri manufaktur China terus memburuk.
Caixin China Flash Manufacturing PMI, indeks manufaktur yang diterbitkan oleh Markit, berada di level 48,2 pada Desember. Indeks PMI mengukur perkembangan kinerja industri dengan level 50 atau lebih tinggi mengindikasikan ekspansi.
Indeks PMI China turun dari 48,6 pada November dan kini telah menunjukkan kondisi yang memburuk pada 7 dari 8 bulan terakhir.
Faktor yang paling membebani kinerja industri manufaktur Negeri Tiongkok pada Desember adalah hasil produksi yang kembali turun setelah sempat rebound pada November.
Permintaan yang terus menyusut membuat pabrik-pabrik di China menurunkan produksi. Permintaan ekspor kembali turun pada Desember setelah meningkat dalam dua bulan sebelumnya.
“Pemerintah China harus meningkatkan perhatian pada risiko eksternal dalam jangka pendek dan mencari kebijakan yang tepat agar ekonomi tidak anjlok,” kata He Fan, ekonom dari Caixin Insight Group, yang dikutip Bisnis, Senin (4/1/2016).
Caixin PMI Manufaktur China
Bulan | Indeks PMI |
Desember | 48,2 |
November | 48,6 |
Oktober | 48,3 |
September | 47,2 |
Agustus | 47,3 |
Juli | 47,8 |
Sumber: Markit Economic
