Bisnis.com, BANDUNG - Menghadapi persoalan kelancaran distribusi komoditas pangan melalui jalan darat lintas kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat, Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi Jawa Barat mendorong direalisasikannya logistik pangan basis kereta api.
Rosmaya Hadi, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat yang juga Dewan Pengarah Forum Koordinasi Pengendalian Inflasi (FKPI) Jabar, mengatakan pihaknya bersama pemda akan melanjutkan rancangan roadmap tahun lalu.
“Ada beberapa yang sudah dilakukan, akan diteruskan di tahun 2015 ini. Kami koordinasikan kembali untuk membuat roadmap-nya. Tindakan nyatanya adalah sekarang [tahun ini],” katanya dalam jumpa pers high level meeting FKPI, Rabu (11/2/2015).
Dia melanjutkan pihaknya bersama berbagai penentu kebijakan, meliputi dinas perhubungan, PT Kereta Api, akademisi, dan praktisi logistik mulai memetakan jalur rel kereta api serta menentukan skala prioritas jalur rel.
“Dengan bertemu semua daerah [dalam FKPI], kami menjadi tahu, apakah akan terlebih dahulu menghidupkan jalur kereta di Tasik, misalnya, untuk menjadi tumpuan distribusi komoditas dan pangan dari selatan. Ini langkah baik yang terus kami dorong,” paparnya.