Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terungkap! Anggaran HUT RI di IKN Capai Rp87 Miliar, Membengkak 63%

Anggaran perayaan HUT Republik Indonesia di IKN membengkak, naik 64% dibandingkan tahun lalu saat acara berlangsung di Jakarta.
Penampakan proyek Istana Presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (5/6/2024) - Youtube Setpres
Penampakan proyek Istana Presiden di Ibu Kota Nusantara (IKN), Rabu (5/6/2024) - Youtube Setpres

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Keuangan mengungkapkan bahwa anggaran penyelenggaraan upacara Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT Kemerdekaan RI) di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara tahun ini mencapai Rp87 miliar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata dalam konferensi pers APBN KiTa di Kantor Pusat Kementerian Keuangan, Jakarta pada Selasa (13/8/2024).

"Tahun ini kami menyiapkan anggaran Rp87 miliar untuk perayaan 17-an di IKN," ujar Isa.

Dia juga mengungkap bahwa anggaran perayaan HUT RI pada 2023 di Jakarta adalah Rp53 miliar. Artinya, terjadi kenaikan anggaran hingga 63% saat perayaan dilangsungkan di Nusantara.

"Kenaikannya memang terutama karena pengadaan alat-alat upacara yang baru di sana. Rincian biaya yang besar itu alat upacara, penyiapan sarana fisiknya, itu yang perlu dilakukan di tempat yang baru di sana," ujar Isa.

Dia juga menjelaskan bahwa kebutuhan untuk jamuan cukup besar dibandingkan dengan perayaan HUT RI di Jakarta. Alasannya, di Nusantara maupun sekitar Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur belum banyak tersedia sarana prasarana untuk jamuan para tamu dan peserta upacara.

Adapun, realisasi anggaran pembangunan IKN secara keseluruhan telah mencapai Rp11,2 triliun sampai Juli 2024. Dana itu setara 26,4% dari pagu anggaran yang disiapkan dalam APBN 2024.

Bendahara negara memaparkan bahwa total pagu anggaran pembangunan IKN pada 2024 sebesar Rp42,5 triliun. Kendati demikian, baru kurang dari sepertiga yang cair hingga akhir Juli 2024.

"Jadi yang cair baru Rp11,2 triliun untuk yang pagu 2024 ini yang nilai 42,5 triliun," jelasnya dalam konferensi pers APBN Kita di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Selasa (13/8/2024).

Dia menjelaskan, alokasi APBN untuk pembangunan IKN sudah mulai diberikan sejak 2022 senilai Rp5,5 triliun. Hingga 2023, sambungnya, realisasinya mencapai Rp23 triliun. (Surya Dua Artha Simanjuntak)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper