Bisnis.com, JAKARTA - Progres pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tahap 1 secara keseluruhan dilaporkan telah mencapai 71,47% hingga akhir Januari 2024.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menyebut, saat ini progres istana presiden dan lapangan upacara yang rencananya akan digunakan untuk perhelatan upacara HUT ke-79 RI pada 17 Agustus 2024 telah mencapai 54,07%.
"Ini data kami dapat dari Kementerian PUPR, yang disebut batch 1 adalah kontrak yang memang sudah dimulai bahkan sebelum 2023," jelasnya dalam Konferensi Pers di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta, Selasa (30/1/2024).
Di samping itu, pembangunan IKN tahap 1 juga mencakup konstruksi Sumbu Kebangsaan Fase 1 yang saat ini progresnya telah mencapai 96,41%.
Kemudian, infrastruktur dasar, yakni Bendungan Sepaku Semoi telah mencapai 100% dan siap digunakan untuk memasok air baku untuk masyarakat di IKN.
"Jadi kalau yang bendungan ini sudah 100% bahkan pada waktu groundbreaking [tahap 4] lalu itu sudah hampir mendekati titik ketinggian air [yang saat ini tengah impounding] itu ideal. Ini penting, karena ini akan menjadi sumber salah satu air minum kita ke depan yang bisa langsung diminum. Jadi, nggak perlu ada yang plastik-plastik lagi di sana," tambahnya.
Baca Juga
Sebelumnya, OIKN juga menyebut konstruksi 28 gedung dan hunian yang dibangun menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) maupun non-APBN dapat segera difungsionalkan pada Juni 2024.
Beberapa contoh gedung yang dikebut rampung itu, di antaranya Istana Presiden, gedung kantor Kemensetneg, Kemenko Polhukam, Kemenko PMK, Kemenko Marves, Kemenko Ekonomi hingga Bank Indonesia.
Kemudian, sejumlah proyek investasi swasta yang juga dibidik rampung pada Juni 2024, yakni proyek Nusantara Superblok yang terdiri dari mal dan apartemen, Hotel Nusantara, Hotel Pakuwon, BSH Mandiri, hingga Training Center PSSI.
Sementara itu, progres infrastruktur jalan di IKN juga dilaporkan berjalan sesuai target rencana. Konstruksi Jalan Tol IKN tahap 1 telah dilakukan pada 3 seksi utama, di antaranya Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km dengan progres 48%.
Kemudian, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km telah mencapai 57%, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km dengan progres 67%. Ketiga seksi ini ditargetkan rampung dan fungsional pada Juli 2024.
Untuk seksi 6A Riko-Rencana Outer Ring Road IKN dan Seksi 6B Rencana Outer Ring Road-Simpang 3 ITCI saat ini juga sudah dimulai pengadaan tanah dan konstruksinya dengan progres 4,8% pada Seksi 6A dan 17,5% pada Seksi 6B.