Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan dua bandara baru di Papua, yakni Bandara Douw Aturure di Nabire, Papua Tengah dan Bandara Siboru di Fakfak, Papua Barat.
“Kita sudah membangun bandara yang cantik dan keren di Papua. Insyaallah sudah siap diresmikan oleh Bapak Presiden Jokowi pada hari Kamis ini,” ujar Budi Karya dalam keterangan resminya, dikutip Kamis (23/11/2023).
Adapun, baik Bandara Douw Aturure maupun Bandara Siboru, termasuk ke dalam proyek strategis nasional (PSN) pemerintah.
Budi Karya menjelaskan, kedua bandara tersebut merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk saling melengkapi. Secara terperinci, dia menjelaskan, pemerintah daerah berperan dalam menyediakan lahannya kepada pemerintah pusat.
Kemudian, proses pembangunan mulai dari terminal, landasan pacu (runway) dan fasilitas lainnya dilakukan oleh pemerintah.
Budi Karya berharap kehadiran dua bandara ini dapat semakin melancarkan mobilitas masyarakat dari dan ke Papua, baik ke Nabire maupun Fakfak.
Baca Juga
“Kami mohon dukungan pemda untuk melakukan upaya-upaya untuk memasarkan bandara ini agar penumpang dan penerbangannya semakin ramai,” katanya
Adapun, Bandara Siboru dibangun mulai tahun 2020-2023, sedangkan Bandara Douw Aturure Baru dibangun mulai tahun 2020-2022.
Berdasarkan data Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) hingga 2024, ada sekitar 19 proyek prioritas bandara yang akan diresmikan oleh Jokowi sebelum 2024 yang terdiri atas 10 bandara baru dan 9 bandara eksisting atau hanya berupa terminal baru.
Khusus proyeksi pagu anggaran Ditjen Perhubungan Udara pada 2023 menargetkan ada 6 bandara baru yang akan dibangun dengan total anggaran senilai Rp1,13 triliun.
