Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

ASDP Bangun Gudang Logistik, Beri Nilai Tambah Pelabuhan Penyeberangan

PT ASDP Indonesia Ferry mengembangkan gudang logistik untuk memberi nilai tambah di kawasan pelabuhan penyeberangan.
Foto udara suasana di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Senin (12/9/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Foto udara suasana di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, Senin (12/9/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berniat masuk ke sektor logistik seiring dengan upaya perseroan untuk menciptakan nilai tambah (value added) di kawasan pelabuhannya.

Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi terus menggali potensi bisnis menarik yang dapat dikembangkan di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan. Dia mengatakan, pelabuhan ASDP nantinya tidak hanya menyediakan jasa transportasi, tetapi juga layanan di bidang lain.

“Pelabuhan kami nantinya tidak hanya jadi enabler transport, tetapi juga akan memiliki value creation di sektor lain,” jelas Ira saat ditemui di Kantor Pusat ASDP, pada Kamis (12/10/2023).

Salah satu sektor yang tengah dikaji oleh perseroan adalah logistik. Menurut Ira, beberapa pelabuhan yang dimiliki perusahaan masih memiliki lahan yang mencukupi untuk dapat mengembangkan gudang logistik untuk pemrosesan bongkar-muat barang atau fulfillment center.

Meski demikian, Ira belum menyebutkan pelabuhan mana saja yang akan dikembangkan ke segmen bisnis ini. Dia juga belum berkomentar terkait target waktu pengembangan bisnis ASDP pada sektor ini.

“Contohnya ini bisa jadi seperti fulfillment center atau distribution center. Kalau ada logistik bulk bisa diongkar untuk pelayanan ke last mile nya. Atau bisa juga sebaliknya, produk-produk satuan dapat dikemas dalam bentuk bulk untuk kemudian diangkut,” jelas Ira.

Sementara itu, salah satu sektor usaha lain yang tengah dikembangkan ASDP adalah pariwisata. Ira menuturkan, pihaknya tengah mengembangkan bisnis wisata tepi laut atau waterfront tourism pada beberapa wilayah seperti Labuan Bajo.

Pengembangan di sektor ini menurut Ira juga telah menunjukkan perkembangan positif. Hal ini terlihat dari terpilihnya Hotel Merorah Komodo, Labuan Bajo, yang dipilih sebagai venue untuk kegiatan utama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 Asean pada tahun ini.

Selain itu, ASDP juga tengah mengembangkan kawasan Bakauheni Harbour City (BHC). Ira menuturkan, pembangunan tahap I BHC telah rampung yang mencakup Masjid BSI, Selasar Siger BTN, Menara Siger BRI, Area Parkir Siger Park, Siger Market Mandiri, Krakatau Park hingga Jalan Akses Tahap I.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper