Bisnis.com, JAKARTA – Proses pengujian Kereta Cepat Jakarta-Bandung terus dilanjutkan jelang target peluncurannya pada Agustus 2023. Pengujian yang dilakukan menggunakan kereta inspeksi atau CIT kini telah mencapai kecepatan 300 km/jam meski hujan mengguyur lintasan rel dengan deras.
Pengujian dilaksanakan pada Jumat (16/6/2023) dan dilakukan menggunakan CIT atau Kereta Inspeksi.
Manager Corporate Communication KCIC Emir Monti mengatakan proses pengujian berjalan sangat lancar meskipun cuaca sedang hujan deras di sepanjang jalur KCJB. Pada pengetesan tersebut, Kereta Inspeksi KCJB mampu menembus kecepatan hingga 300 km/jam dengan sangat stabil.
Puncak kecepatan yang tercapai didukung oleh adanya penyempurnaan prasarana seperti jalur, kelistrikan, persinyalan, peningkatan faktor keselamatan, serta monitoring dan evaluasi yang terus dilakukan secara rutin.
Keberhasilan pengujian mencapai 300 km/jam dengan aman dan lancar merupakan progres yang baik dalam tahapan persiapan pengoperasian KCJB. Pengujian akan terus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
“Secara bertahap laju KCJB akan ditingkatkan untuk mencapai puncak kecepatan operasionalnya di 350 km/jam hingga puncak kecepatan teknisnya di 385 km/jam,” jelas Emir dalam keterangan resminya, Sabtu (17/6/2023).
Baca Juga
Sebagai moda transportasi publik, KCJB dipastikan akan menerapkan standar keselamatan yang tinggi untuk memberikan rasa aman kepada seluruh penumpangnya. KCIC bersama Kementerian Perhubungan juga terus mempersiapkan sertifikasi sebagai tanda KCJB dioperasikan dengan aman dan sesuai regulasi yang ditetapkan.
Terkait pengamanan, KCIC juga telah bekerjasama dengan TNI Polri untuk menjaga berbagai titik-titik yang rawan gangguan.
Selain dari sisi operasional, KCIC juga terus melakukan persiapan di bidang SDM. Rekrutmen dan pelatihan pegawai secara paralel terus dilakukan di berbagai daerah untum mendapatkan SDM-SDM terbaik di dalam negeri.
"KCIC bersama seluruh stakeholder terus fokus untuk melakukan pengujian dalam rangka menghadirkan kereta api cepat pertama di Asia Tenggara yang aman dan nyaman," tutup Emir.
Turut hadir dalam pengujian tersebut adalah Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Deputi Bidang Koordinasi Investasi dan Pertambangan Kemenkomarves Septian Hario Seto. Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Mohamad Risal Wasal, Direktur Utama KCIC Dwiyana Slamet Riyadi, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta jajaran terkait lainnya.