Bisnis.com, JAKARTA – Produsen susu PT Greenfields Dairy Indonesia (Greenfields Indonesia) menganggarkan Rp880 miliar untuk belanja modal tahun ini, salah satunya dikucurkan untuk membangun peternakan baru di sekitar Malang, Jawa Timur.
Untuk membangun fasilitas peternakan ketiga ini, Greenfields menganggarkan Rp750 miliar. Diketahui anak perusahaan emiten makanan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) ini sudah memiliki dua peternakan, di lereng Gunung Kawi Malang dan di Blitar, Jawa Timur.
“Mau ada bangun farm [peternakan] lagi satu, investasinya Rp750 miliar,” tutur Head of Manufacturing PT. Greenfields Indonesia, Darmanto Setiawan saat ditemui di pabrik Greenfields di Malang, Jawa Timur pada Selasa (30/5/2023).
Selain akan membangun peternakan baru, Darmanto menyebutkan pihaknya juga akan menambah fasilitas kandang di dua peternakan yang sudah beroperasi, di Lereng Gunung Kawi dan di Gresik.
Hal ini dikarenakan setiap tahunnya ada penambahan sapi sebanyak 4-5 persen dari indukan yang baru melahirkan. Penambahan fasilitas kandang ini menurutnya akan dianggarkan sebesar Rp115 miliar.
Di sisi manufaktur atau pabrik tempat memproduksi susu yang dihasilkan sapi di peternakan, akan membutuhkan dana Rp15 miliar untuk menyelesaikan penambahan alat yang diadakan dari tahun lalu.
Baca Juga
“Tahun ini manufacturing sih sebenarnya karena udah tahun lalu kita prepare, tahun ini hanya sekitar tinggal finishing saja sekitar Rp15 miliar, kalau di peternakan mau ada penambahan-penambahan fasilitas kandang dan sebagainya karena populasi yang bertambah anakan sapinya Rp115 miliar,” tambah Darmanto.
Dengan demikian menurut Darmanto, Greenfields tahun ini akan merogoh kocek hingga Rp880 miliar, meskipun pihaknya belum menargetkan penyelesaian peternakan ketiga yang akan dibangun untuk menyuplai pabrik di Malang tersebut.
“Kita udah ada tanah tapi belum mulai konstruksi, kita lihat dari segi penjualan dulu, ini akan dibangun di area sekitar Malang karena memang pabrik di Malang ini didesain untuk tiga farm [peternakan],” jelas Darmanto.
Dari segi kapasitas, Darmanto menjelaskan, dua peternakan Greenfields di Malang dan di Blitar menghasilkan sebanyak 280 ton susu per harinya. Sementara, kapasitas produksi pabrik Greenfields sudah mencapai angka 450 ton.
Dengan demikian, menurutnya, perusahaan tidak akan kesulitan menambah kapasitas produksi jika kelak peternakan ketiga sudah beroperasi.
“Sekarang fasilitas di pabrik sudah ready, bisa nerima susu satu harinya 400-450 ton, sekarang kan dua farm ini sudah di angka 280 ton, kalau tiga farm kan bisa 400-an ton ya,” pungkas Darmanto.
Saat ini, menurut Darmanto Greenfields memiliki lebih dari 19.000 sapi perah dengan persentase 50 persen sapi produktif. Produktivitas sapi tertingginya mencapai 34 liter susu setiap harinya.
Total susu segar dalam negeri (SSDN) yang dihasilkan di peternakan Greenfields bisa mencapai 97.000 ton setiap tahunnya.